KEDUDUKAN AKTA NOTARIS YANG DIBUAT MELALUI PERTEMUAN VIRTUAL DALAM KEADAAN KEDARURATAN KESEHATAN MASYARAKAT

LUVINA YUDHA WIRANTI, Herliana, S.H., M.Comm.Law, Ph.D

2022 | Tesis | MAGISTER KENOTARIATAN

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis mengenai kedudukan suatu Akta Notaris yang dibuat melalui pertemuan virtual dalam keadaan kedaruratan kesehatan masyarakat dan mengetahui serta menganalisis dampak dari pembuatan akta melalui pertemuan virtual dikaitkan dengan prinsip kehati-hatian yang harus diterapkan oleh seorang Notaris. Jenis penelitian ini adalah penelitian yuridis normatif yang mengacu pada norma hukum yang terdapat dalam peraturan perundang-undangan serta norma hukum yang ada dalam masyarakat. Penelitian ini bersifat deskriptif yang mengungkapkan peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan teori hukum dan juga hukum dalam pelaksanaannya. Hasil penelitian kedudukan suatu Akta Notaris yang dibuat melalui pertemuan virtual dalam keadaan kedaruratan kesehatan masyarakat yaitu menyebabkan akta yang dibuat tidak sah karena pembuatan Akta Notaris tidak dapat dilakukan melalui pertemuan virtual karena Undang-Undang mengatur untuk pembuatan akta Notaris dilakukan secara tradisional sesuai dengan asas tabellionis officium fideliter exercebo dan dampak dari pembuatan akta melalui pertemuan virtual dikaitkan dengan prinsip kehati-hatian yang harus diterapkan oleh seorang Notaris yaitu timbulnya celah bagi penghadap untuk melakukan kecurangan baik itu identitas, dokumen, maupun pengingkaran kehadiran di hadapan Notaris.

The purpose of this study is to find out and analyze the legal status of a Notary Deed made through virtual meetings in a state of public health emergency and to know and analyze the impact of making a deed through a virtual meeting is associated with the precautionary principle that must be applied by a Notary. This type of research is normative juridical research that refers to legal norms contained in laws and regulations and legal norms that exist in society. This research is descriptive that reveals laws and regulations related to legal theory and also law in its implementation. The results of research on the legal status of a Notary Deed made through virtual meetings in a state of public health emergency which causes the deeds to be invalid because the creation of notary deeds cannot be done through virtual meetings because the Law regulates the creation of Notary deeds carried out traditionally in accordance with the principle of tabellionis officium fideliter exercebo and the impact of the creation of deeds through virtual meetings associated with the precautionary principle that must be applied by a Notary is namely the emergence of loopholes for the parties to commit fraud be identity, documents, or denial of presence in the presence of notaries.

Kata Kunci : Akta Notaris, Pertemuan Virtual, Darurat Kesehatan