IDENTIFIKASI ULANG JENIS-JENIS POHON PADA SUBDIVISI GYMNOSPERMAE DI HUTAN PENELITIAN KALIURANG

FERDYNAN DAPADEDA, Ir. Dwi Tyaningsih Adriyanti, MP.

2006 | Skripsi | S1 KEHUTANAN

Hutan hujan tropis mempunyai curah hujan, kelembaban, dan temperatur yang tinggi, sehingga keanekaragaman jenis tanaman penyusunnya melimpah. Identifikasi pada setiap jenisnya sangat perlu agar dapat dibedakan antara tanaman yang satu dengan yang lainnya. Penelitian ini dilakukan untuk merevisi nama ilmiah pohon, mendeskripsi jenisnya, dan membuat kunci determinasinya. Penelitian ini khusus dilakukan pada tanaman yang termasuk subdivisi Gymnospermae di Hutan Penelitian Kaliurang Pelaksanaan penelitian melalui dua tahap, yaitu : tahap 1). Metode eksploratif, dengan menyusuri kawasan hutan sambil mengambil sampel bagian tanaman (herbarium) yang termasuk subdivisi Gymnospermae berdasarkan petunjuk dari hasil identifikasi sebelumnya, tahap 2). Metode deskriptif, dilakukan di lapangan yang meliputi kenampakan ciri-ciri tanaman serta lingkungan tempat tumbuhnya, dan di laboratorium meliputi identifikasi dan deskripsi herbarium dengan mengacu pada pustaka yang telah diakui dan dapat dipercaya. Hasil penelitian menunjukkan adanya beberapa kesalahan pada pemberian nama ilmiah. Kesalahan yang ditemukan antara lain berupa pemberian nama ilmiah yang didasarkan pada nama lokal, kesalahan penulisan nama ilmiah dan salah identifikasi. Dalam Hutan Penelitian Kaliurang, tanaman yang termasuk dalam subdivisi Gymnospermae ada 3 famili dan terbagi dalam 15 jenis, Yaitu : 1). Famili Pinaceae : Pinus merkusii lung et de Vriese., Pinus insularis Endlich., Pinus pseudostrobus Lind!., Pinus taeda Linn., Pinus montezumae Lamb., Pinus khasya Royle., Pinus tenuifolia Benth., Pinus caribaea Morelet., Pinus oocarpa Schiede., Pinus elliottii Engelm., 2). Famili Podocarpaceae : Dacrycarpus imbricatus Blume., Podocarpus neriifolius D. Don., Podocarpus koordersii Pilger., Podocarpus blumei End!., dan 3). Famili Araucariaceae : Agathis dammara Lamk.

Tropical rain forests have high levels of rainfall, humidity and temperature, therefore they have plenty of biodiversities. Identification on each species is needed in order to know the differences of one species from the others. The research was conducted to revise the scientific name ofthe trees, describe the species, and make the determination keys. This research was conducted particularly on the trees belong to Gymnospermae subdivision in the research forest ofKaliurang. This research was conducted on two steps : 1). Explorative methods by tracing the forest and sample-taking parts of the trees (herbarium) belong to Gymnospermae subdivision based on the result ofthe previOUS identification, 2). Descriptive methods, conducted on the field to find the physical characteristics of the trees and characteristics of the living space, and in the laboratory to identify and describe the herbarium based on acknowledged literature. The result show several mistakes on the scientific name, for example, mistakes on scientific name based on local names, mistake on inscription of the scientific name and incorrect identification. In the research forest of Kaliurang there are 3 families divided in to 15 species belong to Gymnospermae subdivision : 1). Families Pinaceae : Pinus merkusii lung et de Vriese., Pinus insularis Endlich., Pinus pseudostrobus Lindl., Pinus taeda Linn., Pinus montezumae Lamb., Pinus khasya Royle., Pinus tenuifolia Benth., Pinus caribaea Morelet., Pinus oocarpa Schiede., Pinus elliottii Engelm., 2). Families Podocarpaceae: Dacrycarpus imbricatus Blume., Podocarpus neriifolius D. Don., Podocarpus koordersii Pilger., Podocarpus blumei Endl.,and 3). Families Araucariaceae: Agathis dammara Lamk.

Kata Kunci : Subdivisi Gymnospermae, Identifikasi, Hutan Penelitian