KERAGAMAN JENIS DAN KELIMPAHAN RAYAP TANAH PADA TIGA TIPE PENUTUPAN TEGAKAN JATI (Tectona grandis L.C.) DI KPH KENDAL JAWA TENGAH

ROY GESTOM LUBIS, Dr. Ir. Musyafa'

2005 | Skripsi | S1 KEHUTANAN

Perubahan lingkungan diduga berpengaruh terhadap keragaman jenis dan kelimpahan populasi rayap tanah. Seperti halnya di BKPH Boja, KPH Kendal, teIjadinya penjarahan mengakibatkan perubahan lingkungan dari tegakan Jati KU II menjadi areal kosong yang hanya meninggalkan tonggak-tonggak sisa tebangan. Sehingga penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keragaman jenis dan kelimpahan populasi rayap tanah pada areal pertanaman bekas penjarahan dan areal tegakan Jati tua Metode pengambilan rayap tanah adalah dengan menggunakan perangkap, dalam hal ini kayu Karet. Lokasi pengamatan yang dipilih adalah anak petak 75e (areal kosong), anak petak 75e (areal tanaman Jati muda), dan anak petak 85e (areal tegakan Jati KU ill). Dilak-ukan tiga kali pengambilan data di setiap lokasi pengamatan pada waktu yang berbeda yaitu 15, 30 dan 45 hari. Pengambilan data diwakili oleh 30 kayu Karet ditiap lokasi pengamatan. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah bahwa kelimpahan populasi tertinggi adalah di areal kosong (anak petak 75e), kemudian areal tanaman Jati muda (anak petak 75e), dan yang paling rendah adalah areal tegakan Jati KU III (anak petak 85e), dengan jumlah rata-rata rayap perkayu karet pada pengamatan terakhir (hari ke-45) seeara berturut-turut adalah 121. 73; 104.77; dan 56.03. Akan tetapi, dilihat dari keragaman jenisnya, areal tegakan Jati KU ill adalah yang tertinggi dengan 4 jenis rayap tanah yaitu Hypotermes sp. A, Macrotermes gilvus Hagen, Odontotermes javanicus Holmgren, dan Prorhinotermesj/avus Bugnion & Popoff Areal kosong ditemui 2 jenis, yaitu Hypotermes sp. A dan Odontotermes javanicus Holmgren. Sedangkan areal tanaman Jati muda ditemui 1 jenis yaitu Hypotermes sp. A.

Kata Kunci : Keragaman jenis, rayap tanah, Jati