Laporkan Masalah

KEBIASAAN MASYARAKAT MENGONSUMSI MINUMAN BERALKOHOL PADA MASA PANDEMI COVID-19 DAN PELAKSANAAN KEBIJAKANNYA DI KABUPATEN MINAHASA SELATAN PROVINSI SULAWESI UTARA

JENRY PATTERSON L, Dr. Dra. Retna Siwi Padmawati, MA

2022 | Tesis | MAGISTER ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

Sulawesi Utara menjadi provinsi tertinggi secara nasional dalam proporsi konsumsi minuman beralkohol pada penduduk umur ≥10 tahun dengan persentase 16% dan urutan ketiga tertinggi secara nasional untuk konsumsi minuman beralkohol secara berlebihan dengan persentase 2.4%. Ketersediaan minuman beralkohol yang mudah diakses serta adanya budaya mengkonsumsi minuman beralkohol sebagai suatu kebiasaan di Kabupaten Minahasa Selatan membuat kebijakan pengendalian dan pengawasan minuman beralkohol menjadi kurang efektif. Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan rancangan pendekatan cross sectional di Kabupaten Minahasa Selatan dengan subjek penelitian remaja usia 18-20 tahun dan pedagang minuman beralkohol. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi pengetahuan, akses, kondisi lingkungan, pelaksanaan sosialisasi serta tingkat konsumsi alkohol remaja usia 18-20 tahun pada masa pandemi COVID-19. Hasil penelitian menunjukkan bahwa harga minuman beralkohol masih cukup terjangkau dan mudah dibeli di warung-warung. Selain itu, pergaulan remaja usia 18-20 tahun dengan teman sebaya sangat memengaruhi kebiasaan mengonsumsi minuman beralkohol. Dalam hal pelaksanaan sosialisasi kebijakan pengendalian dan pengawasan minuman beralkohol sudah dilaksanakan, tetapi belum secara rutin, sehingga masih banyak remaja usia 18-20 tahun, yang belum terjangkau oleh pemberi edukasi tentang minuman beralkohol dan kebijakannya. Hasil penelitian juga mendapati bahwa konsumsi minuman beralkohol selama masa pandemi COVID-19 cenderung menurun. Dapat ditarik kesimpulan bahwa pelaksanaan kebijakan di Kabupaten Minahasa Selatan masih belum berjalan dengan baik khususnya bagi remaja usia 18-20 tahun yang sudah mengonsumsi minuman beralkohol karena adanya pengaruh kebiasaan lingkungan sekitar.

Alcohol consumption in North Sulawesi is the highest in Indonesian. Proportion of consumption alcohol in the people aged 10 years and over with percentage of 16%. Easy access to alcohol and people’s culture of consuming alcohol make policies ineffective. This research is a quantitative research using a cross sectional approach in South Minahasa Regency with the subjects is teenagers 18-20 years old and alcoholic. The purpose of this study was to identify knowledge, access, environmental conditions, implementation of policies and consumption alcohol for 18-20 years olds during the pandemic COVID-19. The results show that price of alcohol is affordable and easy to buy, especially teenagers 18-20 years old. The environment with friends also affects habits of consuming alcohol. Implementation of policies for controlling alcohol has been implemented, but not routinely, so there are many teenagers 18-20 years old, who have not been reached by education providers about alcohol and policies. This study found the consumption of alcohol during the pandemic tends to decrease. So it can be concluded that the implementation of policies in South Minahasa is still not going well, especially for teenagers 18-20 years old.

Kata Kunci : KEBIJAKAN PUBLIK, MINUMAN BERALKOHOL, MINAHASA SELATAN

  1. S2-2022-433486-abstract.pdf  
  2. S2-2022-433486-bibliography.pdf  
  3. S2-2022-433486-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2022-433486-title.pdf