Laporkan Masalah

Pengaruh diet kacang merah terhadap kadar gula dan profil lipid darah serta sifat digesta tikus diabetik

RAHMAWATI, Fitri, Dr.Ir. Y. Marsono

2003 | Tesis | S2 Ilmu dan Teknologi Pangan

Telah dilakukan pengujian tentang sifat hipoglisemik dan hipolipidemik, serta sifat digesta diet kacang merah (Vigna umbellata) pada tikus diabetes dengan induksi alloxan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (i) pengaruh diet kacang merah dibandingkan dengan diet kedelai terhadap konsentrasi glukosa serum dan profil lipid (total kolesterol, trigliserida) pada tikus diabetik induksi alloxan, (ii) untuk mengetahui sifat digesta meliputi berat, kadar air, pH, dan proporsi short chain fatty acids (SCFA). Tiga puluh ekor tikus jantan jenis Sprague-Dawley (SD) berat (250-300 g) diinduksi diabetes menggunakan alloxan (2 x 80 mg/kg berat badan melalui intra-muscular). Tikus dibagi menjadi 3 kelompok, masing-masing kelompok berjumlah 10 ekor tikus. Tiap-tiap kelompok diberikan diet yang berbeda namun tetap isokalori, diet yang diberikan yaitu : diet Standar (STD), Kacang Merah (KM) dan diet Kedelai (KD). Kadar glukosa serum, total kolesterol dan trigliserida diamati mulai dari kondisi awal (hari ke-0) dan pengamatan dilakukan pada hari ke-17, 31, dan 45 hari setelah injeksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa injeksi alloxan dapat menaikkan konsentrasi serum glukosa, total kolesterol dan trigliserida serum pada tikus STD, KM dan KD. Setelah 28 hari pemberian diet kacang merah dapat menurunkan konsentrasi glukosa serum dari 218,61 mg/dl turun menjadi 57,70 mg/dl (73,5 %). Sedangkan pada diet kedelai turun sampai 76,82 mg/dl (64,9 %) dan standar menjadi 98,33 mg/dl (55,13 %). Diet kacang merah juga menurunkan serum total kolesterol dan trigliserida masing-masing sebesar 35 %; 12,36 % dibandingkan dengan 27,15 % dan 4,85 % pada diet kedelai. Kadar air dan berat digesta pada kelompok diet kacang merah sama dengan kelompok diet kedelai. Keduanya juga memiliki pH yang sama tetapi lebih rendah jika dibandingkan dengan kelompok standar. Proporsi asam lemak rantai pendek (SCFA) didalam caecum tikus dengan diet kacang merah adalah 58,70 : 29,41 : 11,87 untuk asetat : propionat : butirat.

Hypoglycemic and hypolipidemic effect as well as digesta properties of red bean (Vigna umbellata) diet were evaluated in alloxan-induced diabetic rats. The objectives of this research were (i) to evaluate the effect of red bean diet compare with soy bean diet on serum glucose concentration and lipid profiles (cholesterol, triacylglycerol concentration) in alloxan-induced diabetic rats; (ii) to investigate the properties of caecal rat digesta including weight, water content, pH and short chain fatty acids (SCFA) proportion. Thirty male Sprague-Dawley (SD) rats (250-300 g) were diabetic induced by alloxan injection (2 x 80 mg/kg of body weight by intra muscular injection). They were divided into three groups of ten rats. They were fed Standard diet (STD), Red bean diet (KM), and Soy bean diet (KD) for 28 days. Concentration of serum glucose, cholesterol, and triacylglycerol were determined before injection (0 day) and monitored at,17th ,31th and 45th days after first injection. It was found that alloxan injection increased concentration of serum glucose, total cholesterol, and triacylglycerol of STD, KM and KD rats. After 28 days intervention, red bean diet decreased the serum glucose concentration 218,61 mg/dL to 57,70 mg/dL (73,5 %). Soy bean and control diet decreased serum glucose consentration less then red bean diet, to 76,82 mg/dL (64,9 %) and 98,33 mg/dL (55,13 %), respectively. Red bean diet also decreased serum total cholesterol and triacylglycerol 35 %; 12,36 % compare with 27,15 %and 4,85 %for soy bean diet. The water content and weight of the red bean group was similar to that of soy bean group. They also have similar pH but lower than standard group. The proportion of SCFA was 58.70: 29.41: 11.87 for acetate: propionate : butirate.

Kata Kunci : diabetes, induksi alloxan, hipoglisemik, gula darah, hipolipidemik, kolesterol, trigliserida, short chain fatty acids (SCFA), kacang merah, kedelai, diabetic, alloxan-induced, hypoglycemic, hypolipidemic, blood glucose, triacylglycerol, cholesterol, short


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.