Interpretasi foto udara untuk penyadap data bentuk penggunaan lahan pedesaan di kecamatan Kandangserang, kabupaten Pekalongan

Heru Toto Prasetyo, Prof. Dr. Sutanto

1984 | Skripsi | S1 KARTOGRAFI DAN PENGINDERAAN JAUH

Pada daerah pedesaan sebagian besar terdapat penggunaan lahan agraris. Penggunaan lahan merupakan aktifitas manusia terhadap lahan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Dengan masih kurangnya daya yang memadai, maka dengan adanya teknik baru yakni teknik penginderaan jauh dapat digunakan sebagai teknik pengumpulan data yang diperlukan. Tujuan penelitian ini yaitu mengenali bentuk-bentuk penggunaan lahan pedesaan daerah Kandangserang berdasarkan foto udara pankromatik hitam putih berskala 1 : 15.000 pemotretan tahun 1979. Dalam penelitian ini digunakan metode interpretasi foto udara dengan pendekatan bentang darat yakni pelacakan atas penggunaan lahan pedesaan melalui bentang darat yang berupa liputan lahan. Dengan metode tersebut maka data bentuk penggunaan lahan dapat dikumpulkan dengan baik. Hasil penelitian ini merupakan suatu deskripsi yang juga disajikan dalam peta penggunaan lahan daerah penelitian skala 1:15.000. Peta tersebut diharapkan dapat membantu dalam program pembangunan daerah yang bersangkutan. Foto udara yang digunakan dalam penelitian ini ternyata mempunyai penyimpangan skala sebesar 1,87%. Pengukuran luas bentuk penggunaan lahan berdasarkan foto udara skala 1:15.000 secara keseluruhan terdapat penyimpangan sebear 8,24% sedang penyimpangan rata-rata setiap bentuk penggunaan lahan sebesar 8,24%. Semua ini dengan anggapan data yang benar adalah data statistik kecamatan Kandangserang. Walaupun pada hasil interpretasi foto udara terdapat penyimpangan tetapi foto udara tersebut masih dapat digunakan untuk penelitian penggunaan lahan karena penyimpangannya tidak begitu besar.

Kata Kunci : Interpretasi Foto Udara,Bentu Penggunaan lahan,Penggunaan Lahan Desa,Pekalongan,Jawa Tengah,Kandangserang