Laporkan Masalah

PERSEPSI KUALITAS HIDUP MASYARAKAT YANG TERGABUNG DALAM KELOMPOK SADAR WISATA (POKDARWIS) DI DESA WISATA NGLINGGO, KULON PROGO

KORNELIUS GANANG F, Dr. Wiwik Sushartami, M.A.

2022 | Skripsi | S1 PARIWISATA

Pengelolaan aktivitas pariwisata di Desa Wisata Nglinggo melibatkan masyarakat lokal. Keterlibatan masyarakat dalam aktivitas pariwisata berpengaruh terhadap kualitas hidup masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi persepsi masyarakat tergabung dalam kelompok sadar wisata (POKDARWIS) di Desa Wisata Nglinggo terhadap kualitas hidup mereka. Ini merupakan hal yang penting karena dapat dijadikan informasi seberapa jauh kegiatan pariwisata telah mengubah kualitas hidup masyarakat terutama masyarakat yang terlibat langsung dalam pengelolaan pariwisata di Desa Wisata Nglinggo. Terdapat empat kategori yang menjadi tolak ukur dalam meneliti persepsi individu masyarakat yang terlibat dalam pengelolaan pariwisata terhadap kualitas hidupnya yang diadopsi dari indikator tourism and quality of life (TQOL) oleh Andreck dan Nyaupane (2011 ) seperti; kekuatan ekonomi, pelestarian lingkungan, kesejahteraan komunitas, persepsi terhadap kriminalitas, kesadaran budaya dan persepsi individu terhadap kehidupan pribadinya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif, dengan data yang disajikan berupa data deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara semi terstruktur dengan para informan yang tergabung dalam kepengurusan POKDARWIS Desa Wisata Nglinggo. Hasil penelitian menunjukan bahwa masyarakat yang tergabung dalam kepengurusan POKDARWIS di Desa Wisata Nglinggo memiliki persepsi positif dari masing-masing indikator kualitas hidup (TQOL) seperti kesejahteraan komunitas, kekuatan ekonomi, kesadaran budaya dan persepsi individu terhadap kehidupan pribadinya. Hal tersebut mengindikasikan bahwa masyarakat yang tergabung dalam kepengurusan POKDARWIS di Desa Wisata Nglinggo mengalami peningkatan kualitas hidupnya dari aktivitas pariwisata.

Management of tourism activities in Nglingo Tourism Village involves the local communities. Community involvement in tourism activity affect the quality of life of the community. This study aims to identify perception of the community incorporated in Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS) in Nglinggo Tourism Village toward their quality of life This is an important thing since it can be an information about how far the tourism activity change the quality of life of people, especially those who are directly involves in the tourism activity in Nglinggo Tourism Village. There are four categories that become benchmark in identifying the perception of individu who gets involved in tourism activity on his quality of life which is adopted from the indicators of tourism and quality of life by Andreck and Nyaupane (2011) such as; economic strength, , natural conservation ,community well-being, crime, cultural awareness and personal way of life. The method employed in this study is qualitative method with the data given in the descriptive format. Collecting data was conducted with semi structured interviews from informants who were involved in the tourism activity in Nglinggo Tourism Village and belong to Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS). The results showed that people incorporated POKDARWIS Management in Nglinggo Tourism Village had positive perceptions of each quality of life indicator (TQOL) such as community well-being, economic strength, cultural awareness and personal way of life. This indicates that the people incorporated POKDARWIS in the Nglinggo Tourism Village have increased their quality of life from tourism activities.

Kata Kunci : Desa Wisata, Keterlibatan Masyarakat, Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS), Persepsi Kualitas Hidup, Tourism Quality Of Life (TQOL)

  1. S1-2022-394738-abstract.pdf  
  2. S1-2022-394738-bibliography.pdf  
  3. S1-2022-394738-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2022-394738-title.pdf