PENGARUH KONSENTRASI BAHAN PENGAWET ALFAMETRIN DAN LAMA TEKANAN PADA PENGAWETAN KAYU KARET TERHADAP SERANGAN RAYAP KAYU KERING Cryptotermes spp
Yulian Sadono, Dr.Ir. Soetjipto A. Hadikusumo, M.Sc.
2005 | Skripsi | S1 KEHUTANANPenelitian ini menggunakan contoh· uji em.. Tekanan digunakan sebesar 8 atm dengan kombinasi perlakuan konsentrasi bahan ngawet alfametrin (0,002%, 0,004% dan 0,006%) dan lama tckanan (1 jam, 2 jam dan 3 jam).. Nimfa rayap kayu kering sejumlah 50 ekor dimasukkan ke dalam tabung kaca yang dipas~g pada salah satu pennukaan contohuji yang dikenai bahan pengawet.. Penyerangan dilakukan selama 45 hari.. Parameter yang diamati adalah absorbsi, retensi aktual, penetrasi, mortalitas rayap, pengurangan berat dan derajat kerusakan.. Rancangan penelitian menggunakan acak lengkap yang disusun secara faktorial. Hasil penelitian menunjukan bahwa konsentrasi bahan pengawet alfainetrin berpengaruh sangat nyata terhadap retensi aktual, mortalitas rayap dan pengurangan berat, sedangkan lama tekanan berpengaruh sangat nyata terhadap absorbsi, retensi aktual dan penetrasi. Tidak terjadi interaksi antara konsentrasi bahan pengawet dan lama tekanan pada semua parameter yang diuji. Konsentrasi bahan pengawet 0,006% dan lama tekanan 1 jam menghasilkan mortalitas rayap 92,67 % dan pengurangan berat 0,097 g atau deraj~t kerusakan relatif terhadap kontrol 11,693%.. Disarankan pada pengawetan kayu karet dengan proses tekanan menggunakan bahan pengawet alfametrin lebih besar dari 0,006% selama 1jam
Kata Kunci : kayu karet, pengawetan metode tekanan, konsentrasi alfametrin, lama tekanan