ANALISIS KINERJA PORTOFOLIO OPTIMAL DENGAN MENGGUNAKAN METODE GRAHAM: STUDI KASUS PADA PT TASPEN (PERSERO)

DINA ANDRIANI, Tandelilin Eduardus, Prof., Dr., M.B.A.

2021 | Tesis | MAGISTER MANAJEMEN (KAMPUS JAKARTA)

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk membentuk portofolio optimal dengan return yang lebih tinggi dari portofolio saham Taspen dan indeks LQ45 dengan risiko yang rendah. Pembentukan portofolio saham dengan melakukan seleksi saham menggunakan model Graham sebagai dasar untuk penetapan alokasi saham yang masuk dalam portofolio optimal. Hasil pemilihan saham menggunakan model Graham terbagi atas 2 (dua) tipe yaitu tipe investor defensif dan tipe investor agresif dimana masing-masing terpilih 6 dan 7 saham dari 45 saham yang masuk kategori indeks LQ45 periode 2015 s/d 2019. Dari saham-saham yang terpilih kemudian dibentuk portofolio optimalnya menggunakan model Markowitz. Berdasarkan portofolio optimal tersebut, dilakukan pengukuran kinerja antara portofolio saham Taspen dan indeks LQ45. Pengukuran kinerja dilakukan menggunakan indeks Sharpe dan Treynor. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa portofolio optimal tipe investor agresif secara ekspektasi memberikan kinerja yang lebih baik dibandingkan portofolio optimal tipe defensif, portofolio saham Taspen, dan indeks LQ45 karena memiliki indeks Sharpe dan Treynor tertinggi yaitu sebesar 17,96% dan 0,94% dengan ekspektasi return sebesar 1,25% dan standar deviasi sebesar 4,34%.

This research was conducted with the aim to form an optimal portfolio with a higher return from Taspen’s stock portfolio and the LQ45 index with low risk. The formation of a stock portfolio by conducting stocks selection uses the Graham model as a basis for determination of the allocation of shares included in the optimal portfolio. The results of the stock selection using the Graham model are divided into 2 (two) types, namely the type of defensive investor and the type of aggressive investor where 6 and 7 stocks are selected from 45 stocks that fall into the LQ45 index category for the period 2015 to 2019. From the selected stocks then formed the optimal portfolio using the Markowitz model. Based on the optimal portfolio, performance measurements were taken between Taspen's stock portfolio and the LQ45 index. Performance measurement are performed using the Sharpe and Treynor index. The results of the study indicate that the optimal portfolio of aggressive investor type is an expectation provided better performance than the optimal portfolio of defensive types, Taspen stock portfolio, and LQ45 index because it has the highest Sharpe and Treynor indexes of 17.96% and 0.94% with an expected return of 1.25% and standard deviation of 4.34%.

Kata Kunci : Graham, portofolio saham, return, risiko, indeks Sharpe, indeks Treynor