ANALISIS KEUNTUNGAN USAHA MEBEL ROTAN STUDI KASUS DI INDUSTRI MEBEL ROTAN PT. MERCU UTAMA SEMARANG

Maradona Purbo S., Ir. Siswantoyo Dipodiningrat, M.S.

2003 | Skripsi | S1 KEHUTANAN

Kemerosotan harga minyak bumi secara global yang tetjadi tabun 1986 berirnbas pada peodapatan nasional yang bertumpu pada sektor migas. Untuk mencari altematif sumber devisa lain, pemeriIIt2.h mulai melirik sektor non migas, khususnya kehutanan. Hutan dimana kayu merupakan komoditi utama mulai dieksploitasi secara besar-besaran, yang berakibat memperparah kerusakan hutan yang sudah teIjadi. Sehingga, lambat laun kayu sebagai komoditi utama mulai ditinggalkan. Sebagai gantinya hasil hUlan non kayu seperti rotan nlenjadi altematif utama untuk menambah devisa negara. Oleh karena itu perr~tfaatan rotan sebagai suatu industri hasil hutan yang menjanjikan periu ditindaklanjuti dan didukung sepenuhnya oleh semua pihak. Untuk mewujudkan langkah ini, pemerintah telah melarang ekspor rotan men-:.ah agar dapat meningkatkan nilai tambah devisa dari produk barang jadi serta mendorong pertumbuhan industri mebel rotan di Indonesia. Dalam p~ngolahan industri hasil hutan, seperti halnya industri mebel rotan, diperlukan suatu IDZn.8:.1emen produksi yang mengatur perencanaan produksi, pengawasan biaya, serta pemasaran produ~ s.ehingga diharapkan dapat mengontrol biaya serta meningkatkan keuntungan perusahaan. Penelitian ini dilakukan dengan menghitung biaya produksi total dan 10 item produk selama periode penelitian di PT. Mereu Utama Semarang. Biaya produksi ini akan membentuk harge. pokok produksi yang bermanfaat bagi manajemen perusahaan untuk menentukan harga jual, memantau realisasi biaya produksi, serta menghitung keuntungan per pesanan produk. Dari hasil penelitian diperoleh beberapa kesimpulan antara lain adalah Harga Pokok Prod:uksi dari penjumlahan biaya bahan baku, tenaga keIja langsung, serta biaya overhead pabrik sebesar Rp 3.230.500.212,53. Diperoleh total keuntungan bersih pabrik sebesar Rp 143.262.971,23. Kata kunci :

Kata Kunci : Industri Mebel Rotan, Harga Pokok Produksi, Keuntungan.