Laporkan Masalah

Makian Dalam Bahasa Mbojo

MUHAMMAD IGO, Drs. Ariyanto, M.H.

2021 | Skripsi | S1 BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, mengidentifikasi, dan menganalisis makian dalam bahasa Mbojo. Selain itu, penelitian ini berusaha mengklasifikasi referensi-referensi dan bentuk-bentuk makian dalam bahasa Mbojo. Metode dan teknik yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode catat dan teknik yang digunakan ialah teknik simak tanpa linat cakap, simak libat cakap, dan wawancara, masing-masing teknik saling mendukung satu sama lain. Sempel data diambil di tiga desa yakni Desa Monta, Desa Nontotera, Kec. Monta, dan Desa Laju, Kec. Langgudu, Kabupaten Bima. Dalam penelitian ini ditemukan banyak sekali makian yang digunakan oleh masyarakat tiga desa tersebut untuk mengumpat dengan berbagai preferensi. Ada banyak faktor yang menjadi penentu pengunaan kata tabu bahasa Mbojo, misalnya desa, gendre, dan usia.

This study aims to identify and analyze swearing in the Mbojo language. In addition, this study attempts to classify references and forms of swearing in the Mbojo language. The methods and techniques used in this study are the note-taking method and the techniques used are listening without speaking, listening to engaging in conversation, and interviews, each technique supporting each other. Data samples were taken in three villages, namely Monta Village, Nontotera, Monta District, and Laju, Langgudu District, Bima Regency. In this study, it was found that there were many curses used by the people of the three villages to swear with various preferences. There are many factors that determine the use of taboo words in the Mbojo language, such as village, gender, and age.

Kata Kunci : bahasa Mbojo, bentuk makian , referensi makian, makian

  1. S1-2021-394777-abstract.pdf  
  2. S1-2021-394777-bibliography.pdf  
  3. S1-2021-394777-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2021-394777-title.pdf