Peran Persepsi pada Pengorbanan Orang Tua terhadap Kontrol Diri Remaja

DHANIA DIAN PUSPITASARI, Dr. Arum Febriani, S.Psi., M.A.

2021 | Skripsi | S1 PSIKOLOGI

Abstrak. Orang tua terbukti memiliki peranan penting pada perkembangan kontrol diri remaja. Namun penelitian terkait peran pengorbanan orang tua terhadap kontrol diri masih belum banyak diteliti. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran persepsi remaja pada pengorbanan ibu dan ayah terhadap kontrol diri remaja. Sebanyak 260 siswa SMP/SMA sederajat dengan rentang usia 13-18 tahun berpartisipasi dalam penelitian ini. Partisipan mengisi Self-Control Scale, Adolescent Perceived Paternal Sacrifice (APSA), dan Adolescent Perceived Maternal Sacrifice (AMSA). Hasil analisis regresi linier berganda pada seluruh partisipan menunjukkan persepsi pada pengorbanan ibu dan ayah secara simultan maupun parsial tidak berperan terhadap kontrol diri remaja. Namun analisis pada remaja di Jawa menunjukkan adanya peranan persepsi pada pengorbanan orang tua terhadap kontrol diri.

Abstract. Prior research showed that parents had a significant role in the development of adolescents' self-control. Unfortunately, the role of parental sacrifice toward adolescent's self-control is still underresearched. Hence, this study aims to examine the role of adolescents' perceived parental sacrifice toward self-control. A total of 260 middle and highschool students ages ranging from 13 to 18 years old participated in this study. Data were collected using the Self-Control Scale, Adolescents' Perceived Paternal Sacrifice (APSA) and Adolescents' Perceived Maternal Sacrifice (AMSA). Results showed that perceived parental sacrifice had no effect in adolescents' self-control. Though, results also displayed the role of adolescents' perceived parental sacrifice in self-control of adolescents residing in Java.

Kata Kunci : Persepsi pengorbanan orang tua, pengorbanan orang tua, kontrol diri, remaja