Strategi Animal Friends Jogja (AFJ) sebagai Gerakan Sosial Baru (GSB) dalam Advokasi Kebijakan Perlindungan, Pencegahan Kekerasan dan Kesejahteraan Hewan

CAHYA INDIRA, Muhammad Djindan, S.IP., M.Sc.

2021 | Skripsi | S1 POLITIK DAN PEMERINTAHAN

Studi ini akan menganalisis mengenai strategi Gerakan Sosial Baru(GSB) dan lebih dalam lagi mengenai Animal Friends Jogja (AFJ) sebagai bagian dari GSB yang mengadvokasikan kebijakan kesejahteraan hewan. Hal ini dilatarbelakangi oleh isu kesejahteraan hewan yang masih dianggap tidak penting yang terlihat dari fenomena permasalahan yang menimpa hewan yang masih sering terjadi seperti kejahatan, kekerasan, penganiayaan hingga pembunuhan. Kebijakan yang dibuat untuk memastikan hewan terlindungi dan mencegah terjadinya permasalahan tersebut, justru dalam penerapannya masih belum optimal. Ini semua adalah fenomena penting mengenai strategi GSB dalam mendorong perubahan kebijakan publik. Analisis strategi gerakan AFJ menggunakan teori utama yaitu teori gerakan sosial baru dan untuk menelaah lebih lanjut mengenai strategi digunakan teori advokasi kebijakan publik. Studi ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode wawancara yang didukung oleh data sekunder dari berita, media online, artikel, jurnal, skripsi, dsb. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi latar belakang AFJ membentuk gerakan animal rights. Secara teoritis dalam GSB, ditemukan bahwa AFJ bekerja dengan dua cara yaitu dengan mendorong perubahan kebijakan publik dan disisi lain juga melakukan penyadaran publik. Studi ini menemukan bahwa, AFJ relatife efektif dalam mendorong perubahan kebijakan yang terbukti dengan dikeluarkanya beberapa kebijakan baru. Namun disisi lain, tidak cukup efektif untuk membangun kesadaran karena isu kesejahteraan hewan yang masih dianggap tidak penting. Dari strategi yang ditemukan dalam advokasi kebijakan berupa kampanye, petisi online dan melobi pemerintah, dari strategi tersebut terutama lobi, AFJ memiliki akses untuk memengaruhi pemerintah secara langsung. Diharapakanya dengan studi ini bisa mengidentifikasikan mengapa permasalahan yang menimpa hewan masih sering terjadi dan bagaimana upaya kita sebagai manusia untuk turut mengurangi permasalahan tersebut serta memperhatikan kesejahteraan hewan.

This study will analyze the New Social Movement (NSM) strategy and more deeply about Animal Friends Jogja (AFJ) as part of the GSB, which advocates for animal welfare policies. Taking animal welfare at the heart of the policy is far from reach. Considering Animals have been dealing with constant violence, crime, abuse, to murder that keep repeating these days. Policies made to ensure animals are protected and prevent these problems from occurring; in fact, in their implementation, are still not optimal. These are all important phenomena regarding the NSM's strategy in encouraging public policy change. Utilising new social movement theory to analyse the strategy of the AFJ movement and the public policy advocacy to examine further. This study is a qualitative research using interview methods and also secondary data from the news, online media, articles, journals, theses, etc. This study aims to explore the background of AFJ in forming the animal rights movement. Theoretically, in the GSB, it was found that AFJ works in 2 ways, namely by encouraging changes in public policies and, on the other hand, by raising public awareness. This study found that AFJ was relatively effective in encouraging policy change, as evidenced by several new policies. But on the other hand, it is not effective enough to build awareness because the community about animal welfare is considered unnecessary. From the strategies found in policy advocacy in campaigns, online petitions, and lobbying the government, from these strategies, especially lobbying, AFJ has access to influence the government directly. It is hoped that this study can identify why problems that afflict animals still often occur and how we as humans can try to help reduce these problems and pay attention to animal welfare.

Kata Kunci : Gerakan Sosial Baru, Advokasi Kebijakan, Kesejahteraan Hewan, Strategi Advokasi