Uji Psikometrik Instrumen Japanese Disaster Nursing Readiness Evaluation Index Versi Indonesia pada Perawat di Daerah Istimewa Yogyakarta

NOVICA ARIYANTI PUTR, Syahirul Alim, S.Kp., M.Sc., Ph.D. ; Uki Noviana, S.Kep., Ns., M.NSc., Ph.D.

2021 | Tesis | MAGISTER KEPERAWATAN

Latar belakang: Bencana terjadi dimana saja dan membutuhkan sumber daya manusia khususnya perawat yang besar. Perawat sebagai tenaga kesehatan memiliki kontribusi dalam seluruh fase sehingga harus memiliki pengetahuan, keterampilan dan kesiapan diri secara fisik maupun mental yang diperlukan. Belum tersedianya instrumen evaluasi kesiapan perawat untuk dikirimkan ke lokasi bencana, menyebabkan tidak ada data yang secara objektif menilai terkait kesiapan perawat sebelum dikirimkan ke lokasi bencana. Tujuan: Untuk mengetahui hasil proses adaptasi lintas budaya dan mengetahui hasil uji psikometrik instrumen JDNREI versi Indonesia pada perawat di Daerah Istimewa Yogyakarta. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Untuk tujuan uji psikometrik menggunakan rancangan cross sectional sedangkan untuk mengetahui proses adaptasi lintas budaya metode Beaton. Pengambilan data satu kali pada perawat di Daerah Istimewa Yogyakarta yang tergabung dalam Himpunan Perawat Gawat Darurat dan Bencana Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta (HIPGABI DIY) dan Muhammadiyah Disaster Management Center Daerah Istimewa Yogyakarta (MDMC DIY). Uji validitas konstruk dilakukan dengan melakukan Eksploratori Faktor Analisis (EFA) dan Konfirmatori Faktor Analisis (CFA). Uji reliabilitas dilakukan dengan menghitung konsistensi internal dengan Alpha Cronbach. Hasil: Instrumen JDNREI telah dilakukan adaptasi lintas budaya dengan metode Beaton dalam 6 tahap sehingga menghasilkan instrumen JDNREI versi Indonesia. Hasil dari validitas tampang adalah instrumen JDNREI versi Indonesia final yang tidak ada perubahan dari pre final. Hasil uji EFA didapatkan 6 faktor dengan 37 item dan hasil uji CFA menunjukkan bahwa model fit dengan nilai Chi Square 657,126, probability 0,063 CMIN 1,231, GFI 0,853, AGFI 0,832, NFI 0,908, CFI 0,981, TLI 0,980, RMSEA 0,032. Hasil uji reliabilitas dengan Alpha Cronbach sebesar 0,970 Kesimpulan: Hasil uji psikometrik instrumen JDNREI versi Indonesia pada perawat di Daerah Istimewa Yogyakarta menunjukkan bahwa instrumen tersebut valid dan reliabel untuk mengukur tingkat kesiapan perawat yang akan dikirim ke lokasi bencana.

Background: Disasters happen anywhere and require large human resources, especially nurses. Nurses as health workers have a contribution in all phases so they must have the necessary knowledge, skills and physical and mental readiness. The unavailability of an instrument for evaluating the readiness of nurses for dispatch to disaster locations has resulted in no objective data assessing the readiness of nurses before being sent to disaster locations. Objective: To culturally adapt the JDNREI into Indonesian version and to conduct a psychometric test of the Indonesian version of the JDNREI instrument on nurses in the Special Region of Yogyakarta. Methods: We performed the translation and adaptation of JDNREI on Beaton cross cultural adaptation process of self report measure. This study is a cross-sectional study with one-time data collection on nurses in the Special Region of Yogyakarta who are members of the Himpunan Perawat Gawat Darurat dan Bencana Indonesia in the Special Region of Yogyakarta (HIPGABI DIY) and the Muhammadiyah Disaster Management Center of the Special Region of Yogyakarta (MDMC DIY). The construct validity test was carried out by performing Exploratory Factor Analysis (EFA) and Confirmatory Factor Analysis (CFA). The reliability test was carried out by calculating internal consistency with Cronbach's Alpha. Result: The JDNREI instrument has been cross cultural adaptation with the Beaton method in 6 stages to produce an Indonesian version of the JDNREI instrument. The result of the face validity is the final Indonesian version of the JDNREI instrument which has no changes from the pre-final. The EFA test results obtained 6 factors with 37 items and the CFA test results showed that the model fit with Chi Square values 657,126, probalility 0,063, CMIN 1.231, GFI 0.853, AGFI 0.832, NFI 0.908, CFI 0.981, TLI 0.980, RMSEA 0.032. The results of the reliability test with Cronbach Alpha of 0.970 Conclusion: The test results of the Indonesian version of the JDNREI psychometric instrument on nurses in the Special Region of Yogyakarta indicate that the instrument is valid and reliable to measure the level of readiness of nurses for dispatch to disaster situations

Kata Kunci : JDNREI, kesiapan perawat, uji psikometrik, Indonesia