Analisis Pelaksanaan Pengelolaan Sampah Menggunakan Metode Lahan Urug Saniter (Sanitary Landfill) di TPST Piyungan guna Mewujudkan Pelayanan Publik di Bidang Penyediaan Lingkungan Hidup yang Baik dan Sehat oleh Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta
CANDRA D A A, Dr. Oce Madril, S.H., M.A.
2021 | Skripsi | S1 HUKUMPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan pengelolaan sampah menggunakan metode lahan urug saniter (sanitary landfill) di TPST Piyungan guna mewujudkan pelayanan publik di bidang penyediaan lingkungan hidup yang baik dan sehat oleh Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian dalam penulisan hukum ini berjenis Normatif-Empirik dan memiliki sifat deskriptif. Penelitian berjenis normatif dilakukan dengan menggunakan bahan pustaka yang terdiri atas data primer dan data sekunder. Sedangkan penelitian berjenis empirik dilakukan dengan wawancara kepada Balai Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan DIY selaku pihak pengelola, Lurah di Kalurahan Bawuran, dan salah seorang masyarakat yang juga sebagai anggota paguyuban pemulung di TPST Piyungan. Data primer dan data sekunder yang telah diperoleh, kemudian dihubungkan dan dianalisis secara kualitatif, dihubungkan dengan teori Hukum Administrasi Negara, khususnya mengenai Pelayanan Publik. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan oleh Penulis diperoleh hasil sebagai berikut : Pertama, bahwa pelaksanaan pengelolaan sampah menggunakan metode lahan urug saniter (sanitary landfill) di TPST Piyungan ditinjau dari Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah tidak mampu untuk dilaksanakan ditunjukkan dengan adanya beberapa hal yang penerapannya di lapangan tidak sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah. Kedua, masih terdapat beberapa kendala yang dihadapi oleh Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta untuk melakukan pengelolaan sampah menggunakan metode lahan urug saniter (sanitary landfill)
This study aims to determine the implementation of waste management using the sanitary landfill method at Piyungan TPST in order to realize public services in the field of providing a good and healthy environment by the Special Region of Yogyakarta Government. This research in legal writing is normative-empirical and has a descriptive nature. The normative type of research was carried out using library materials consisting of primary data and secondary data. While the empirical type of research was conducted by interviewing Balai Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan DIY, Lurah in Kalurahan Bawuran, and a member of scavenger group at TPST Piyungan. Primary data and secondary data that have been obtained are then linked and analyzed qualitatively, linked to the theory of State Administrative Law, especially regarding Public Services. Based on the research that has been carried out by the author, the following results are obtained: First, that the implementation of waste management using the sanitary landfill method in Piyungan TPST in terms of Law Number 18 of 2008 concerning Waste Management cannot be implemented, it is indicated by the presence of several matters whose application in the field is not in accordance with the provisions of Law Number 18 of 2008 concerning Waste Management. Second, there are still some obstacles faced by the Yogyakarta Special Region Government to manage waste using the sanitary landfill method.
Kata Kunci : Pengelolaan Sampah, Lahan Urug Saniter, TPST Piyungan