Laporkan Masalah

Kajian potensi objek wisata di Kecamatan Pamijahan Kabupaten Bogor Jawa Barat

SOEMARSONO, Sri Sumiyati, Drs. Sujali, MS

2002 | Tesis | S2 Geografi

Penelitian ini merupakan kajian bidang kepariwisataan dengan judul " Kajian potensi objek wisata di Kecamatan Pamijahan Kabupaten Bogor Jawa Barat". Kecamatan Pamijahan merupakan salah satu daerah pengembangan pariwisata di wilayah Bogor Barat, dengan objek wisata Kawasan Gunung Salak Endah, diharapkan menjadi daerah tujuan wisata alternatif di Kabupaten Bogor. Cara analisis pada penelitian ini melalui pendekatan keruangan, berdasarkan pada zonasi ketinggan tempat, zone Atas, zone Tengah dan zone Bawah sebagai unit analisis, dengan tujuan : 1) mengidentifikasi jenis sebaran potensi objek wisata, 2) menilai kualitas jenis objek wisata, dan 3) mengetahui jenis usaha dan pendapatan masyarakat di lokasi objek wisata. Variabel yang digunakan yaitu :1) jenis potensi objek wisata, dengan parameternya yaitu : daya tarik objek, keanekaragaman, atraksi wisata, Sapta Pesona, dan kunjungan wisatawan. 2) aksesibilitas dengan parameter yaitu : jarak ke lokasi objek, waktu tempuh, jaringan transportasi, kondisi jalan, dan lokasi objek. 3) fasilitas/sarana dan prasarana wisata dengan parameter yaitu : fasilitas akomodasi,rumah makan, fasilitas komunikasi, fasilitas penunjang, sumber air bersih, fasilitas kebersihan dan pengelolaan objek wisata. Metode penelitian bersifat kualitatif/deskriptif, dengan menggunakan data sekunder dan data primer, data sekunder berupa : data statistik, peta tematik dan hasil penelitian, untuk mendeskripsikan wilayah kajian.. Data primer adalah : potensi objek wisata, dan masyarakat yang menjadi sampel, dipilih sebanyak 50 sampel dari 200 populasi, yang dilakukan secara proposional, berdasarkan jenis usaha di lokasi objek wisata dengan menggunakan pedoman wawancara dan daftar kuesioner. Analisis data dilakukan dengan cara pengharkatan (skoring) dan pembobotan (weighting) dengan menggunakan skala ordinal : 1 nilai buruk, 2 nilai cukup dan 3 nilai baik, dari parameter-parameter yang dinilai. Untuk mendapatkan tingkat potensi jenis objek wisata, aksesibilitas, fasilitas/sarana dan prasarana digunakan rumus kelas interval yang diperoleh dari jumlah nilai tertinggi dikurangi nilai terendah dibagi jumlah kelas, sehingga dapat ditentukan tingkat harkat dari jenis objek wisata yang dinilai yaitu : objek wisata potensial dengan tingkat harkat I, objek wisata cukup potensial dengan tingkat harkat II, dan objek wisata kurang potensial dengan tingkat harkat III. Untuk menggambarkan potensi jenis usaha dan pendapatan masyarakat digunakan tabulasi silang dan nilai frekuensi, yang dituangkan dalam tabel. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa : 1) jenis sebaran potensi objek wisata mayoritas terdapat di zone Atas. 2) jenis potensi objek wisata termasuk kategori cukup potensial dan objek wisata yang kurang potensial untuk jenis objek air terjun dan area perkemahan. 3) jenis usaha yang menjadi peluang di Kecamatan Pamijahan adalah sektor perdagangan, jasa angkutan dan penginapan, dan tingkat pendapatan masyarakat dapat dikelompokkan yaitu : tinggi, sedang, dan rendah..

This research in tourism subject investigates “study of tourism object potential in Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, West Java”. Kecamatan Pamijahan, with its tourism object i.e. the Zone of Gunung Salak Endah is one of tourism development areas at West Bogor, which is expected to be an alternative area for tourism object in Kabupaten Bogor. Using a spatial approach, based on the areas height classification i.e. the upper, middle, and lower zones, the analysis is aimed: 1) to identify the variety of the tourism object potentials, 2) to asses variety of tourism object, 3) to find out the tourism related business and incomes of the community in the tourism object location. The variables used are: 1) tourism object potential, 2) accessibility and, 3) facilities of tourism The research utilited is qualitative-descriptive method, using primary and secondary data. The secondary data consist of statistic, thematic maps, and research results, which were used to describe the investigation area. The primary data included tourism object potential and the community, from which the sample was taken. With the reference of interview and questionnaire list, 50 samples were proportionally selected from the population of 200, based on the employment at the tourism area. The analysis of data was carried out scoring and weighting, using ordinal scale (i.e. 1 for bad, 2 for medium, and 3 for good). The formula used to obtain the levels of the potential of tourism objects, accessibility, and facility is by divides the interval class obtained from subtracting the lowest mark from the highest one, with the total of classes, so that the score level of tourism objects can be determined. The score levels of tourism object kinds assesed are : score level I for the highest potential of tourism object, score II for medium level, and III for less potential tourism objects. The cross-tabulation and frequency score, were used to describe the potentials of the employment and incomes of the community. From the findings of the research, it can be concluded that: 1) most of potential tourism objects are located at the Upper zone, 2) the tourism objects categorized as medium and less potential are the waterfall and camping field, 3) the potential businesses at Kecamatan Pamijahan are : trading, transportation (services), and lodging. In addition to this, the community income levels can be classified into three, i.e. high, medium, and low.

Kata Kunci : Geografi Lahan,Pengembangan Pariwisata, Tourism object potential, Pamijahan. Bogor


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.