PENEGAKAN HUKUM TINDAK PIDANA PENYELUNDUPAN MANUSIA BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 6 TAHUN 2011 TENTANG KEIMIGRASIAN DI PROVINSI KEPULAUAN RIAU

YUDHISTIRA ARH, Sri Wiyanti Eddyono, S.H., LL.M (HR), Ph.D

2021 | Tesis | MAGISTER HUKUM LITIGASI

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis problematika yang dihadapi oleh Penyidik POLRI dan PPNS Imigrasi dalam penegakan hukum terhadap tindak pidana penyelundupan manusia di Provinsi Kepulauan Riau; dan penegakan hukum terhadap tindak pidana penyelundupan manusia di Provinsi Kepulauan Riau pada masa yang akan datang. Jenis penelitian ini empiris. Sifat penelitian ini deskriptif. Data penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Cara pengumpulan data untuk data primer melalui studi lapangan, sedangkan data sekunder melalui studi pustaka. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif. Berdasarkan hasil penelitan, diperoleh hasil bahwa pertama, problematika yang dihadapi oleh Penyidik POLRI dan PPNS Imigrasi dalam penegakan hukum terhadap tindak pidana penyelundupan manusia di Provinsi Kepulauan Riau yaitu terbatasnya sumberdaya manusia, terbatasnya sarana dan prasara serta adanya ego sektoral. Kedua, penegakan hukum terhadap tindak pidana penyelundupan manusia di Provinsi Kepulauan Riau pada masa yang akan datang adanya pengembangan sumber daya manusia, pengembangan sarana dan prasarana serta sinergitas anatara aparat penegak hukum, dalam hal PPNS keimigrasian dengan penyidik polri dalam penanganan masalah penyelundupan manusia.

This study aims to identify and analyze the problems faced by Police Investigators and Immigration PPNS in law enforcement against human smuggling in the Riau Islands Province; and law enforcement against human smuggling in the Riau Islands Province in the future. This type of research is empirical. The nature of this research is descriptive. This research data using primary data and secondary data. The method of collecting data for primary data is through field studies, while secondary data is through literature studies. The data analysis used in this research is qualitative. Based on the results of the research, the results show that first, the problems faced by POLRI and PPNS Immigration investigators in law enforcement against human smuggling crimes in Riau Islands Province are limited human resources, limited facilities and infrastructure and sectoral egos. Second, law enforcement against human smuggling in the Riau Islands Province in the future there will be human resource development, development of facilities and infrastructure as well as synergy between law enforcement officials, in the case of immigration PPNS with police investigators in handling human smuggling problems.

Kata Kunci : law enforcement, human smuggling, immigration