STRATEGI PERPUSTAKAAN DALAM ADAPTASI LAYANAN PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA (UMY) DI MASA PANDEMI COVID-19

CORRY ASMARANY, Milda Longgeita Br. Pinem M.A, Ph.D;Safirotu Khoir, S.S., M.IM., Ph.D

2021 | Tesis | MAGISTER KAJIAN BUDAYA DAN MEDIA

Pandemi menyebabkan sistem pendidikan dan pembelajaran di Indonesia berubah Perpustakaan Muhammadiyah Yogyakarta juga melakukan upaya untuk tetap menjalankan pembelajaran terlebih di situasi pandemi. Situasi tersebut tentunya membuat perpustakaan mempunyai strategi demi keberlangsungan pemenuhan kebutuhan informasi pengguna. Tesis ini mengkaji tentang seperti apa strategi yang dijalankan perpustakaan UMY dan seperti apa alternatif perencanaan kombinasi strategi perpustakaan dengan menggunakan analisis SWOT. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan menggunakan teknik purposive sampling dengan wawancara. Kasus dipilih karena bersifat kontemporer dan juga lokasi penelitian yang unik dimana pada perpustakaan kampus ini telah membuka layanan normal meski di situasi pandemi. Penelitian ini juga menggunakan observasi dan menggunakan beberapa dokumen pendukung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perpustakaan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta mempunyai tiga strategi diantaranya dari segi aspek informasi, aspek sumber daya organisasi yaitu SDM, dan juga aspek layanan perpustakaan. Dari hasil analisis SWOT didapatkan bahwa dari faktor internal berupa dimensi kekuatan/strength (S) perpustakaan sudah memiliki strategi yang baik dari segi kualitas SDM, ketersediaan koleksi dan juga aksesibilitas layanan sedangkan dari dimensi kelemahan/weakness (W) perpustakaan belum memenuhi keinginan user dari segi fasilitas tempat dan ruang. Pada faktor eksternal yaitu dimensi peluang/opportunities (O) menunjukkan bahwa perpustakaan harus memanfaatkan peluang secara maksimal baik dengan melakukan promosi fasilitas, kerjasama dengan pihak internal dan eksternal, dan juga akses perpustakaan elektronik bisa lebih dipermudah untuk pengguna. Dari dimensi ancaman/threats (T) dimana kurangnya promosi fasilitas dan informasi mengenai perpustakaan dan juga standarisasi atau regulasi untuk SDM yang dimiliki perpustakaan perlu lebih dipertegas. Untuk alternatif perencanaan kombinasi strategi perpustakaan dimana pada strategi S-O menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan peluang, strategi W-O meminimalkan kelemahan dengan memanfaatkan peluang, strategi S-T menggunakan kekuatan untuk mengatasi ancaman, strategi W-T meminimalkan kelemahan dan menghindari ancaman. Kata Kunci: strategi perpustakaan, adaptasi layanan, pandemi Covid-19

The pandemic caused the education and learning system in Indonesia to change. The Yogyakarta Muhammadiyah Library also made efforts to continue learning, especially in a pandemic situation. This situation certainly makes the library have a strategy for the continuity of meeting the information needs of users. This thesis examines what strategies are implemented by the UMY library and what are the alternatives for planning a combination of library strategies using SWOT analysis. The research method used is descriptive qualitative by using purposive sampling technique with interviews. The case was chosen because it is contemporary and also a unique research location where the campus library has opened normal services even in a pandemic situation. This study also uses observation and uses several supporting documents. The results showed that the University of Muhammadiyah Yogyakarta library has three strategies, including in terms of information aspects, aspects of organizational resources, namely HR, and also aspects of library services. From the results of the SWOT analysis, it was found that from internal factors in the form of strength/strength (S) dimensions the library already had a good strategy in terms of the quality of human resources, the availability of collections and also the accessibility of services while from the dimension of weakness/weakness (W) the library had not fulfilled the wishes of users from terms of place and space facilities. On the external factor, namely the dimension of opportunity/opportunities (O), it shows that libraries must take full advantage of opportunities either by promoting facilities, collaborating with internal and external parties, and also making access to electronic libraries easier for users. From the dimension of threats/threats (T) where the lack of promotion of facilities and information about libraries and also standardization or regulations for human resources owned by libraries need to be more emphasized. For alternative library strategy combination planning where the S-O strategy uses strengths to take advantage of opportunities, W-O strategies minimize weaknesses by taking advantage of opportunities, S-T strategies use strengths to overcome threats, W-T strategies minimize weaknesses and avoid threats. Keywords: library strategy, service adaptation, Covid-19 pandemic

Kata Kunci : library strategy, service adaptation, Covid-19 pandemic