PRESUPOSISI DAN TEKNIK PENERJEMAHAN PADA SERIAL TELEVISI HBO GAME OF THRONES SERI PERTAMA
ADHITYA RISKA YUNITA, Dr. Aris Munandar, M.Hum
2021 | Tesis | MAGISTER LINGUISTIKTuturan mengandung adanya pra-anggapan atau presuposisi. Presuposisi dipicu adanya unsur-unsur dalam linguistik. Tesis ini bertujuan untuk mengidentifikasi presuposisi serta mengidentifikasi teknik penerjemahannya dalam serial televisi HBO Game of Thrones Seri Pertama. Penelitian ini menggunakan teori presuposisi oleh Yule dan teknik penerjemahan yang dirumuskan oleh Molina Albir. Metode penelitian ini merupakan deskriptif kualitatif. Sumber data diambil melalui situs resmi HBO serial Game of Thrones dan mengambil takarir baik bahasa Inggris dan bahasa Indonesia. Data yang diambil berupa tuturan yang diujarkan oleh tokoh utama Lord Stark beserta lawan tuturnya. Hasil penelitian menunjukkan adanya 684 tuturan yang mengandung presuposisi dan teknik penerjemahannya. Presuposisi eksistensial merupakan presuposisi paling lazim digunakan dengan persentase 37,87%. Presuposisi eksistential dalam serial televisi ini menyatakan adanya tokoh pemain/ karakter film, tempat yang menjadi setting peristiwa, penamaan aktivitas/kegiatan, keagamaan, binatang, sapaan, dan jabatan suatu pekerjaan. Sedangkan, teknik penerjemahan literal merupakan teknik paling lazim digunakan dengan persentase 45,18%. Hal ini menunjukkan bahwa penerjemah menggunakan teknik langsung penerjemahan dari BSu ke dalam BSa untuk mempertahankan makna dan presuposisi dari BSu ke dalam BSa. Selain itu, adanya penggunaan teknik penerjemahan amplifikasi, reduksi, modulasi, partikularisasi dapat menyebabkan perubahan presuposisi, dan eksplisitasi informasi oleh penerjemah dalam menerjemahkan tuturan.
Utterance contains presuppositions. Presuppositions are triggered by elements in linguistics. This thesis aims to identify presuppositions in the HBO television series Game of Thrones First Season and the translation techniques. This research uses presupposition theory by Yule and translation technique formulated by Molina and Albir. The method used is a qualitative descriptive method. The data source was taken through the official Game of Thrones in HBO with both English and Indonesian subtitles. The data is in the form of utterances uttered by the main character Lord Stark and his interlocutor. The results showed that there were 684 utterances containing presuppositions and their translation techniques. Existential presupposition is the most commonly used presupposition with a percentage of 37,87%. Existential presuppositions in this television series mentioned the name of actors/movie characters, the setting of events, names of activities/activities, religion, animals, greetings, and job titles. Meanwhile, literal translation technique is the most commonly used technique with 45,18%. This shows that the translator uses a direct technique of translating from SL into TL to maintain meaning and presuppositions from SL into TL. In addition, there are the use of translation techniques such as amplification, modulation, reduction, particularization, that can cause changes in presuppositions and translator also provide explicit information in translating utterances.
Kata Kunci : presupposition, translation techniques, translation effect, Game of Thrones.