Laporkan Masalah

PENERAPAN PELESTARIAN LINGKUNGAN DI HOTEL GRAND MERCURE & IBIS YOGYAKARTA ADISUCIPTO BERDASARKAN INDIKATOR GLOBAL SUSTAINABLE TOURISM COUNCIL (GSTC)

KARUNIA LESTARI, YULITA KUSUMA SARI, S.T., M. Sc.

2021 | Skripsi | S1 PARIWISATA

Sarana akomodasi merupakan fasilitas suatu destinasi yang juga memiliki tanggung jawab untuk menjaga pelestarian lingkungan. Hotel berwawasan lingkungan menjadi salah satu parameter bagi beberapa wisatawan dalam menentukan akomodasi mereka, sehingga pengelola hotel tidak dapat mengabaikan pentingnya program konservasi lingkungan dan sumber daya. Global Sustainable Tourism Council (GSTC) memberikan kriteria sebagai upaya minimum yang perlu dilakukan oleh pengelola hotel dalam pelaksanaan keberlanjutan di lingkungannya. Penelitian ini menggunakan penelitian deskripsi kualitatif dengan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Tujuan penelitian ini untuk mengkaji kesesuaian penerapan pelestarian lingkungan di Hotel Grand Mercure & Ibis Yogyakarta Adisucipto dengan indikator Global Sustainable Tourism Council. Fokus dari penelitian ini pada aspek pemaksimalan manfaat lingkungan dan pengurangan dampak negatif terhadap lingkungan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pelestarian lingkungan yang dilakukan oleh manajemen Hotel Grand Mercure & Ibis Yogyakarta Adisucipto masih belum maksimal. Ketidaksesuaian tersebut dilihat dari penggunaan kemasan plastik, penggunaan energi tidak terbarukan, tidak adanya peraturan tertulis yang mencakup tentang konservasi sumber daya dan pengadaan barang yang ramah lingkungan, serta kurang maksimalnya pengelolaan limbah cair. Hal ini terjadi karena adanya kendala pada beban biaya dan keterbatasan karyawan operasional. Meskipun demikian, pihak manajemen telah melakukan beberapa upaya untuk melakukan konservasi dan mengurangi polusi yang ditimbulkan oleh operasional hotel.

Tourism accommodation plays an important role in contributing to environmental sustainability. Eco-friendly hotels have become one of the parameters for some tourists in determining their accommodation, so hotel managers can not ignore the importance of environmental and resource conservation programs. The Global Sustainable Tourism Council (GSTC) provides criteria as the minimum efforts that need to be made by hotel managers in implementing sustainability in their environment. This study uses qualitative descriptive research with the methods of observation, interview, and documentation. This research aims to examine the suitability of the application of environmental conservation at Grand Mercure & Ibis Yogyakarta Adisucipto Hotel based on the indicators of GSTC. This research focuses on maximizing environmental benefits and reducing negative impacts on the environment. The results of this study indicate that enviromental conservation carried out by Grand Mercure & Ibis Yogyakarta Adisucipto Hotel has not been maximized. It is seen from the usage of plastic packaging, the usage of non-renewable energy, the absence of written regulations of environmental conservation and procurement of environmentally friendly things, as well as the lack of maximum liquid waste management. This was due to cost constraints and the lack of operational staff. Nevertheless, the management has made several efforts to conserve resources and reduce pollution caused by hotel operations.

Kata Kunci : Pariwisata berkelanjutan, hotel, GSTC, Planet 21 / Sustainable Tourism, hotel, GSTC, Planet 21

  1. S1-2021-365151-abstract.pdf  
  2. S1-2021-365151-bibliography.pdf  
  3. S1-2021-365151-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2021-365151-title.pdf