Kinerja Keuangan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk dengan Metode Economic Value Added (EVA) dan Market Value Added (MVA) dalam Kondisi Oversupply Semen (2016-2019) di Indonesia

DANDHI RAGA NATA, Drs. Achmad Choiruman M.Si.

2021 | Tugas Akhir | D3 MANAJEMEN

PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak pada industri semen di Indonesia. Perusahaan ini merupakan kontributor terbesar dalam pembangunan infrastruktur nasional. Kondisi kelebihan pasok semen domestik pada tahun 2016-2020 mendorong perusahaan untuk meningkatkan kinerjanya guna menarik hati para penyandang dana. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur kinerja keuangan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk dalam masa oversupply semen tahun 2016-2020 dengan menggunakan metode Economic Value Added (EVA) dan Market Value Added (MVA). Penggunaan dua metode EVA dan MVA adalah untuk menghasilkan hasil pengukuran kinerja berdasarkan nilai (value based management) dengan lebih akurat. Metode EVA menunjukan pengukuran internal kinerja operasional tahunan, sedangkan MVA menunjukan ukuran kekayaan pemegang saham. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder berupa laporan keuangan tahunan dan histori harga saham. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk memiliki nilai EVA dan MVA yang positif dalam masa oversupply semen tahun 2016-2020. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk berhasil mencatat nilai EVA selama tahun 2016-2020 berturut-turut sebesar Rp2.824.109.000.000; Rp343.957.000.000; Rp1.018.969.000.000; Rp2.381.676.000.000; Rp1.505.423.000.000, sedangkan MVA diperoleh sebesar Rp23.847.304.990.825, Rp28.282.995.990.100, Rp35.476.184.988.500, Rp37.286.315.988.000, Rp38.045.800.987.575. Penelitian ini menemukan bahwa nilai EVA yang dihasilkan perusahaan telah berhasil menciptakan nilai tambah ekonomi bagi perusahaan maupun pemegang saham. Berdasarkan nilai MVA yang diperoleh manajemen perusahaan berhasil memaksimalkan kekayaan pemegang saham. Oleh karena itu, kinerja keuangan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk yang dihitung mengunakan metode EVA dan MVA menunjukkan dalam kondisi yang baik.

PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. is a State-Owned Enterprise (BUMN) engaged in the cement industry in Indonesia. This company is the biggest contributor in national infrastructure development. The condition of excess domestic cement supply in 2016-2020 encouraged the company to improve its performance in order to attract the hearts of financiers. This study aims to measure the financial performance of PT Semen Indonesia (Persero) Tbk in the period of cement oversupply in 2016-2020 using the Economic Value Added (EVA) and Market Value Added (MVA) methods. The use of two EVA and MVA methods is to produce more accurate value based management results. The EVA method shows an internal measurement of annual operational performance, while the MVA shows a measure of shareholder wealth. The data used in this study is secondary data in the form of annual financial statements and stock price history. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk has positive EVA and MVA values during the 2016-2020 cement oversupply period. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk managed to record the EVA value during 2016-2020 in a row of IDR 2,756,474,000,000, IDR 13,431,000,000, IDR 1,089,104,000,000, IDR 2,596,317,000,000, IDR 1,623,360,000,000, while the MVA obtained was Rp. 23,847,304,990,825, Rp. 28,282,995,990,100, Rp. 35,476,184,988,500, Rp. 37,286,315,988,000, Rp. 38,045,800,987,575. This study found that the EVA value generated by the company has succeeded in creating added economic value for the company and shareholders. Based on the MVA value obtained, the company's management managed to maximize shareholder wealth. Therefore, the financial performance of PT Semen Indonesia (Persero) Tbk which is calculated using the EVA and MVA methods shows that it is in good condition.

Kata Kunci : Kinerja Keuangan, Economic Value Added (EVA), Market Value Added (MVA)