PERTUKARAN INFORMASI DALAM PROSES PRODUKSI PADI ORGANIK DI GAPOKTAN SIDOMULYO KAPANEWON GODEAN KABUPATEN SLEMAN

RAHMAWATI I R, Alia Bihrajihant Raya, S.P., M.P., Ph.D.; Mesalia Kriska, S.P., M.Sc.

2021 | Skripsi | S1 PENYULUHAN DAN KOMUNIKASI PERTANIAN

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui mekanisme pertukaran informasi dalam proses produksi padi organik; (2) mengidentifikasi struktur jaringan komunikasi dan peran aktor dalam pertukaran informasi proses produksi padi organik; dan (3) mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan pertukaran informasi dalam proses produksi padi organik. Aktor yang terlibat dalam penelitian adalah petani padi organik, pengurus Gapoktan Sidomulyo, dan PPL Sidomulyo. Metode dasar yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif dengan analisis jaringan komunikasi whole network. Alat analisis yang digunakan adalah Ucinet untuk mencari indegree, outdegree, distance, size, density, reciprocity, centralization, closeness centrality, dan betweenness centrality. Analisis lain yang digunakan adalah Uji Non Parametrik Chi Square untuk mengetahui hubungan antar faktor dengan alat uji SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) pertukaran informasi mengenai proses produksi padi organik dilakukan secara tatap muka langsung. Aktor yang paling populer adalah Ketua Kelompok Tani Sri Rejeki dan salah satu anggotanya. Aktor yang paling aktif adalah Ketua LDPM Sidomulyo dan PPL; (2) jaringan yang terbentuk memiliki kepadatan rendah dengan hubungan timbal balik rendah hingga sedang. Aktor kunci dalam jaringan adalah Ketua LDPM Sidomulyo dan PPL. Aktor kunci diketahui berdasarkan nilai centralization, closeness centrality, dan betweenness centrality; (3) pasangan faktor yang berhubungan adalah (a) pendidikan dengan indegree serta (b) posisi dalam kelompok di Gapoktan Sidomulyo dengan indegree. Faktor yang berpasangan dengan faktor usia, outdegree, closeness centrality, dan betweenness centrality tidak ada yang berhubungan.

This research aims to (1) determine the mechanism of information exchange in the organic rice production; (2) identify the structure of the communication network and the role of actors in exchanging information on the organic rice production; and (3) knowing the factors related to the exchange of information in the organic rice production. The actors involved in the research are organic rice farmers, Gapoktan Sidomulyo administrators, and agricultural extension. The basic method used is descriptive quantitative with network analysis (whole network). This study used Ucinet to find indegree, outdegree, distance, size, density, reciprocity, centralization, closeness centrality, and betweenness centrality. This study also used Non-Parametric Chi Square Test to determine the relationship between factors with the SPSS test tool. The results showed that (1) the exchange of information regarding the organic rice production process was carried out face-to-face. The most popular actor is the head of the Kelompok Tani Sri Rejeki and one of its members. The most active actors are the Chairman of LDPM Sidomulyo and agricultural extension; (2) the network formed has a low density with low to moderate reciprocity. The key actors in the network are the Chairman of LDPM Sidomulyo and agricultural extension; (3) the pair of related factors are (a) level of education and indegree also (b) the position of the actor in Gapoktan Sidomulyo and indegree. Factors paired with age, outdegree, closeness centrality, and betweenness centrality are not related.

Kata Kunci : Gapoktan Sidomulyo, jaringan komunikasi, padi organik, pertukaran informasi