PENANGANAN KASUS DISTOKIA PADA KUCING "POPO" DAN ANALISIS DATA KASUS DI KLINIK HEWAN KAYU MANIS YOGYAKARTA PADA BULAN NOVEMR 202

AYU PRASASTI CAHYA F, drh. Nur Ika Prihanani, M.Sc.

2021 | Tugas Akhir | D3 KESEHATAN HEWAN

Distokia merupakan kondisi induk tidak mampu melahirkan secara normal yang disebabkan oleh faktor maternal dan atau faktor fetal. Penanganan kasus distokia dapat dilakukan dengan tindakan medis, manipulasi kelahiran secara manual, atau tindakan bedah. Penentuan tindakan pada setiap kasus didasarkan pada gejala klinis dan penyebab. Tugas Akhir ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik dan penentuan penanganan kasus distokia pada kucing berdasarkan indikasi di Klinik Hewan Kayu Manis Yogyakarta. Pengambilan data Tugas Akhir bersamaan dengan kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di Klinik Hewan Kayu Manis Yogyakarta yang dilaksanakan tanggal 2 hingga 14 November 2020. Pengumpulan data kasus distokia pada kucing diperoleh dari observasi, data rekam medis pasien, wawancara dengan dokter hewan, serta dokumentasi. Kasus distokia pada kucing "Popo" ditangani dengan tindakan bedah tanpa didahului tindakan medis karena indikasi kondisi fetus yang melemah, jalan lahir belum terbuka pada tanggal hari perkiraan lahir (HPL) yang ditetapkan, induk tidak menunjukkan adanya respon mengejan, dan permintaan pemilik untuk menyelamatkan induk serta anaknya. Kondisi fetus yang dilahirkan mengalami abnormalitas dengan salah satu fetus mengalami omphalocele dan dua fetus lainnya tidak berkembang (intrauterine growth restriction). Jumlah kasus distokia pada kucing selama bulan November 2020 tercatat tiga kasus, termasuk kucing "Popo". Ketiga kasus ditangani dengan tindakan yang berbeda-beda, satu kasus dengan tindakan medis, satu kasus tindakan bedah dengan didahului tindakan medis, serta satu kasus tindakan bedah tanpa didahului tindakan medis.

Dystochia is a condition in which the female cat is unable to give birth normally which can be caused by maternal and/or fetal factors. Handling of dystochia cases can be done by medical measures, manual birth manipulation, or surgery. Determination of action in each case is based on clinical symptoms and causes. This final project aims to determine the characteristics and determination of the handling of cases of dystochia in cats based on indications at Klinik Hewan Kayu Manis Yogyakarta. The Final Project data collection coincided with the Field Work Practice activity at Klinik Hewan Kayu Manis Yogyakarta which was held from November 2 until 14, 2020. The data collection was obtained from observation, patient medical record data, interviews with veterinarians, and documentation. The case of dystochia in "Popo" cat was treated with surgery without prior medical action due to indications of a weakened fetus, the birth canal was not opened on the estimated day of birth, the female cat did not show any response to push the fetus, and the owner request to save the mother as well as the kitten. The condition of the fetuses that were born was abnormal with one of the fetuses was omphalocele and the other two fetuses not developed (intrauterine growth restriction). There were three cases of dystochia in cats during November 2020, including "Popo" cat. The three cases were treated with different procedures, one case with medical treatment, one case with surgery preceded by medical treatment, and one case with surgery without medical treatment.

Kata Kunci : analisis, distokia, klinik, kucing, penanganan / analysis, cat, clinic, dystochia, treatment