Laporkan Masalah

Inventarisasi Organisme Pengganggu Tanaman Edamame (Glycine max) di Kabupaten Sleman

ASSALAM BUGAR K, Prof. Dr. Ir. Achmadi Priyatmojo, M.Sc.

2021 | Skripsi | S1 PROTEKSI TANAMAN

Edamame (Glycine max) merupakan tanaman yang berpotensial karena kandungan protein yang 40% lebih tinggi jika dibandingkan dengan kedelai biasa. Keunggulan edamame dibandingkan dengan kedelai biasa telihat dari ukuran biji yang lebih besar, rasa yang lebih manis, tekstur lebih lembut, dan nilai produksi yang terus meningkat sebesar 7,22%. Namun dalam upaya memenuhi kebutuhan masyarakat akan edamame, terdapat banyak kendala pada pembudidayaannya di lahan. Salah satu kendala akibat adanya serangan organisme pengganggu tanaman. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk melakukan inventarisasi keragaman organisme pengganggu tanaman edamame di Kabupaten Sleman. Penelitian ini dilaksanakan di lahan budidaya edamame di Sidoarum, Kabupaten Sleman. Tahapan penelitian meliputi pengamatan keadaan lahan, pengambilan sampel di lapangan, dan juga identifikasi sampel di laboratorium. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi tentang jenis dan sebaran organisme pengganggu yang menyerang tanaman edamame di Kabupaten Sleman. Organisme pengganggu tanaman jenis patogen yang ditemukan di lahan budidaya edamame, antara lain: Phakopsora pachyrizi (penyakit karat daun), Colletotrichum trunchatum (penyakit antraknosa), dan Cercosprora kikuchii (penyakit hawar daun). Sedangkan untuk kategori hama yang menyerang edamame, antara lain: Spodoptera litura F., Ophiomyia phaseoli T. Phaedonia inclusa S., Leptocorisa oratoria F., dan Bemisia tabaci G.

Edamame (Glycine max) is a potential plant because of its protein content that is 40% higher when compared to regular soybeans. The advantages of edamame when compared to ordinary soybeans can be seen from the larger seed size, sweeter taste, softer texture, and production value that continues to increase by 7.22%. But in an effort to meet the needs of the community for edamame, there are many constraints on the cultivation in fields. One of the obstacles due to the attack of plant destruction organisms. Therefore, this study was conducted to inventory the diversity of edamame plant destruction organisms in Sleman City. This research was conducted in edamame cultivation land in Sidoarum, Sleman City Stages in this study, were; land observation, sampling in the field, and also sample identification. This research is expected to provide information on the distribution of any plant destruction organisms that are attacking edamame plants in Sleman City so that anticipation can be done in order to increase the productivity of edamame. Plant pest organisms belonging to plant pathogens found on edamame, were; Phakopsora pachyrizi (leaf rust disease), Colletotrichum truncatum (anthrax disease), and Cercospora kikuchii (leaf blight disease). In addition, pests that attacked edamame were; Spodoptera litura F., Ophiomyia phaseoli T., Phaedonia inclusa S., Leptocorisa oratoria F., and Bemisia tabaci G.

Kata Kunci : Edamame, hama, inventarisasi, opt, patogen / Edamame, pest, inventory, plant pest organism, pathogen.

  1. S1-2021-395763-abstract.pdf  
  2. S1-2021-395763-bibliography.pdf  
  3. S1-2021-395763-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2021-395763-title.pdf