Laporkan Masalah

Perlindungan Hukum Bagi Pekerja Yang Dirumahkan Sebagai Upaya Pencegahan Pemutusan Hubungan Kerja di PT Mataram Tunggal Garment

Ibnul Amjad Al' Achdor, Prof. Dr. Ari Hernawan S.H., M.Hum

2021 | Skripsi | S1 HUKUM

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis prosedur dari pelaksanaan merumahkan pekerja sebagai upaya pencegahan pemutusan hubungan kerja di PT. Mataram Tunggal Garment serta perlindungan hukumnya. Penelitian hukum ini merupakan penelitian normatif empiris. Penelitian ini dilakukan dengan cara penelitian kepustakaan untuk mendapatkan data sekunder melalui studi dokumen. Penelitian lapangan juga dilakukan untuk mendapatkan data primer melalui wawancara kepada subyek penelitian, baik responden maupun nara sumber berdasarkan pedoman wawancara. Data hasil penelitian dianalisis secara kualitatif dan disajikan dengan secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Prosedur dalam merumahkan pekerja dalam upaya menghindari terjadinya Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) pada PT. Mataram Tunggal Garment dilakukan dengan cara mengadakan musyawarah terlebih dahulu bersama perwakilan serikat pekerja yang dilanjutkan dengan penandatanganan perjanjian merumahkan pekerja yang memuat juga penentuan besaran upah pekerja selama dirumahkan. Perlindungan hukum terhadap pekerja yang dirumahkan sebagai upaya pencegahan terjadinya Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) pada PT. Mataram Tunggal Garment belum tercapai sepenuhnya karena masih terdapat ketidaksesuaian besaran upah yang diterima dengan besaran upah yang ditentukan dalam perjanjian merumahkan pekerja serta ketiadaan jangka waktu dirumahkannya seorang pekerja tetap di PT. Mataram Tunggal Garment

This study aims to determine and analyze the procedures for the implementation of furlough workers as an effort to prevent termination of employment at PT. Mataram Tunggal Garment and its legal protection. This legal research is a normative empirical research. This research was conducted by means of library research to obtain secondary data through document study. Field research was also carried out to obtain primary data through interviews with research subjects, both respondents and resource persons based on interview guidelines. The research data were analyzed qualitatively and presented descriptively. The result of the research indicates that Procedures for furlough workers in an effort to avoid Termination of Employment at PT. Mataram Tunggal Garment is carried out by holding a deliberation with the representatives of the worker union which is followed by the signing of an agreement furlough the workers which also includes the determination of the amount of the workers' wages while they are being sent home. Legal protection for workers who are furloughed as an effort to prevent the occurrence of termination of employment at PT. Mataram Tunggal Garment has not been fully achieved because there is still a mismatch between the amount of wages received and the amount of wages specified in the agreement to house workers and the absence of a period of time to send a permanent worker to PT. Mataram Tunggal Garment.

Kata Kunci : Merumahkan, Prosedur, Pemutusan Hubungan Kerja, Perlindungan Hukum

  1. S1-2021-381272-abstract.pdf  
  2. S1-2021-381272-bibliography.pdf  
  3. S1-2021-381272-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2021-381272-title.pdf