PERLINDUNGAN HUKUM DAN TANGGUNG JAWAB NOTARIS DALAM PEMBUATAN AKTA PENDIRIAN YAYASAN PENDIDIKAN INTERNASIONAL YOGYAKARTA

YOGA ADHI PUTRA, Dr. Hariyanto, S.H., M.Kn.

2021 | Tesis | MAGISTER KENOTARIATAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perlindungan hukum terhadap yayasan yang seharusnya dibuat Akta Penyesuaian Yayasan tetapi oleh notaris dibuat Akta Pendirian Yayasan Baru dan mengetahui tanggung jawab notaris terhadap Akta Pendirian Yayasan Baru yang seharusnya dibuat Akta Penyesuaian Yayasan. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode penelitian hukum normatif. Penelitian difokuskan pada pemberlakuan peraturan hukum secara normatif disetiap peristiwa hukum tertentu yang terjadi dalam masyarakat. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan data sekunder. Alat penelitian yang digunakan bersumber dari peraturan perundang-undangan, buku-buku, dan pendapat para ahli terkemuka. Data yang diperoleh lalu dianalisis secara kualitatif dengan cara mengkaji data sekunder, sehingga menghasilkan suatu kesimpulan yang kemudian diuraikan secara deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian, perlindungan hukum terhadap yayasan yang seharusnya dibuat Akta Penyesuaian Yayasan tetapi oleh notaris dibuat Akta Pendirian Yayasan Baru, yaitu pertama Yayasan dapat menghibahkan aset yayasan lama terhadap yayasan yang baru, kedua yayasan juga dapat mengajukan penetapan pengadilan terhadap yayasan baru dan menyatakan yayasan baru tersebut merupakan kelanjutan dari yayasan lama, ketiga yayasan lama dan yayasan baru dapat digabungkan, keempat yayasan juga dapat melakukan pembubaran yayasan lama dan aset yayasan bisa dilikuidasi dan diberikan kepada yayasan yang baru. Tanggung jawab notaris terhadap Akta Pendirian Yayasan Baru yang seharusnya dibuat Akta Penyesuaian Yayasan, yaitu Notaris dapat dimintai ganti rugi berdasarkan ketentuan Pasal 1869 KUHPerdata dan ganti rugi menurut Undang-Undang Jabatan Notaris, yaitu sanksi administratif berupa peringatan tertulis, pemberhentian sementara, pemberhentian dengan hormat, dan pemberhentian dengan tidak hormat.

This research aims to determine the legal protection of foundations that should have been made a Foundation Adjustment Deed but a notary made a New Foundation Deed and to know the notary's responsibility to the Deed of Establishment of a New Foundation which should have been made a Foundation Adjustment Deed. The research was conducted using normative legal research methods. The research is focused on the normative enforcement of legal regulations in every particular legal event that occurs in society. Sources of data used in this study use secondary data. The research tools used are sourced from laws and regulations, books, and the opinions of leading experts. The data obtained were then analyzed qualitatively by reviewing secondary data, resulting in a conclusion which was then described descriptively. Based on the results of the research, legal protection for foundations which should have been made a Foundation Adjustment Deed but by a notary a Deed of Establishment of the New Foundation, namely first the Foundation can grant assets of the old foundation to the new foundation, the two foundations can also file a court order against the new foundation and declare a new foundation This is a continuation of the old foundation, the three old foundations and the new foundation can be combined, the four foundations can also dissolve the old foundation and the foundation assets can be liquidated and given to the new foundation. The notary's responsibility for the Deed of Establishment of a New Foundation, which should be made a Foundation Adjustment Deed, namely Notary can be asked for compensation based on the provisions of Article 1869 of the Civil Code and compensation according to the Law on Notary Position, namely administrative sanctions in the form of written warnings, temporary dismissal, respectful dismissal, and dishonorable dismissal.

Kata Kunci : Notaris, Akta Pendirian Yayasan, Perlindungan Hukum, Yayasan