Hubungan Derajat Glioma Dengan Status Fungsional Pasien Glioma di Indonesia

AXEL BRAHMANTYO MAYNARDO NUGROHO, dr. Rusdy Ghazali Malueka, Ph.D, Sp.S.; Dr. dr. Ahmad Asmedi, Sp.S(K)., M.Kes.

2020 | Skripsi | S1 KEDOKTERAN

Glioma adalah salah satu tipe umum tumor yang berasal dari sel-sel glia dan merupakan tipe tumor otak yang tersering ditemukan di Indonesia di antara tumor otak lainnya. World Health Organization (2016) mengklasifikasikan glioma berdasarkan penanda molekuler, genetik, derajat proliferasi, dan ada atau tidaknya nekrosis menjadi derajat I hingga IV. Pasien dengan tumor otak, seperti pada pasien glioma, menyebabkan berbagai disfungsi neurologis sebagai konsekuensi dari dampak invasif maupun destruktif dari massa tumor pada sistem saraf pusat. Setiap derajat glioma memiliki prognosis yang berbeda-beda dan cenderung semakin buruk seiring meningkatnya derajat glioma. Keadaan yang semakin buruk ini berkaitan dengan penurunan status fungsional pasien glioma. Barthel Index (BI) merupakan salah satu indeks yang dapat digunakan untuk menilai performa aktivitas sehari-hari yang telah tervalidasi pada pasien dengan disabilitas neurologis seperti pada pasien glioma. Terdapat beberapa penelitian sebelumnya yang menganalisis derajat glioma dan status fungsional pasien glioma, akan tetapi belum terdapat penelitian yang secara khusus menganalisis hubungan antara derajat glioma dengan status fungsional, yang diukur dengan BI, pada pasien glioma di Indonesia.

Glioma is one of the most common types of tumour that originates from glial cells and is the most common type of brain tumour found in Indonesia among other brain tumours. The World Health Organization (2016) classifies gliomas based on molecular, genetic markers, degree of proliferation, and the presence or absence of necrosis to grades I to IV. Patients with brain tumours, such as those with glioma, cause a variety of neurological dysfunctions as a result of the invasive or destructive mass of the tumour in the central nervous system. Each grade of glioma has a different prognosis and tends to get worse at different times. This worsening condition is associated with the decreased functional status of glioma patients. Barthel Index (BI) is an index that can be used to assess the performance of daily activities which has been validated in patients with neurological disabilities such as glioma patients. There have been several previous studies that analyzed the grade of glioma and functional status of patients, but no study has specifically analyzed the relationship between the grade of glioma and functional status, as assessed by BI, in glioma patients in Indonesia.

Kata Kunci : Glioma, Derajat Glioma, Status Fungsional, Indonesia, Barthel Index, Tumor Otak, Performa, Aktivitas