PENGARUH MANAJEMEN MODAL KERJA TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN

ALDHO ANDREA, Prof. Dr. Abdul Halim, M.B.A

2021 | Tesis | S2 MANAJEMEN (MM) JAKARTA

Salah satu faktor penting yang harus mendapatkan perhatian khusus dari perusahaan adalah modal kerja. Hal ini disebabkan aktivitas operasional perusahaan yang berkesinambungan bergantung pada modal kerja. Indikator utama yang digunakan sebagai efisiensi dari modal kerja adalah Cash Conversion Cycle (CCC), yang terdiri dari komponen average collection period, inventory turnover period dan average payment period. Cash conversion cycle mempercepat produktivitas yang mengarah pada pengelolaan sumber daya ekonomi yang efisien. Memperpendek jangka waktu cash conversion cycle akan dapat meningkatkan profitabilitas perusahaan. Penelitian dilakukan pada perusahaan manufaktur dengan populasi seluruh perusahaan manufaktur di Indonesia tahun 2015-2019, untuk mengetahui faktor manajemen modal kerja yang mempengaruhi profitabilitas perusahaan. Data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan dan laporan tahunan perusahaaan yang disajikan pada website perusahaan dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Hasil penelitian mampu membuktikan working capital management dapat mempengaruhi profitabilitas perusahaan. Penelitian ini memiliki implikasi praktis yang bermanfaat pada para pengambil keputusan terkait dengan pengelolaan modal kerja perusahaan. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa terdapat manajemen modal kerja yang dalam penelitian ini terdiri dari average collection period, average payment period, inventory turnover period dan cash conversion cycle terbukti berpengaruh terhadap profitabilitas perusahaan. Dengan adanya pengaruh ini, menunjukkan perusahaan perlu untuk terus melakukan efisiensi dan efektifitas yang lebih baik dalam pengelolaan modal kerja. Para pengambil keputusan perlu untuk memberikan perhatian dan perencanaan yang baik terkait modal kerja seperti pembelian dari bahan baku atau persediaan yang sesuai dengan kebutuhan, pengaturan pembayaran dan hutang sesuai dengan kebutuhan dan juga berupaya mempersingkat waktu dari cash conversion cycle.

One important factor that should get special attention from companies is working capital management. This is because the company's sustainable operational activities depend on working capital. The main indicator used as the efficiency of working capital is the Cash Conversion Cycle (CCC), which consists of the components of the average collection period, inventory turnover period and average payment period. The cash conversion cycle accelerates productivity which leads to efficient management of economic resources. Efficient resource utilization by shortening the cash conversion cycle period will increase the company's profitability. This research was conducted at manufacturing companies with a population of all manufacturing companies in Indonesia in 2015-2019, to determine the working capital management factors that affect the company's profitability. The data used is secondary data obtained from financial reports and company annual reports which are presented on the companies’ website and registered in Indonesia Stock Exchange. The results of this study prove that working capital management affect the company's profitability. This research has practical implications that are useful for decision makers related to the management of corporate working capital. The results of this study indicate that working capital management which consists of average collection period, average payment period, inventory turnover period and cash conversion cycle which are proven to have an effect on company profitability. With this influence, it shows that companies need to continue to make better efficiency and effectiveness in working capital management. Decision makers need to pay attention and good planning related to working capital such as purchasing materials or supplies according to needs, arranging payments and debts according to needs and also trying to shorten the time of the cash conversion cycle.

Kata Kunci : Working Capital Management, Profitabilitas Perusahaan, Cash Conversion Cycle, Average Collection Period, Average Payment Period, Inventory Turnover Period