Efektivitas Pengelolaan Taman Hutan Raya Bunder, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta

DEVI PERWITA SARI, Dr. M. Taufik Tri Hermawan, S. Hut., M. Si.

2021 | Skripsi | S1 KEHUTANAN

Taman Hutan Raya Bunder merupakan kawasan konservasi dengan tujuan koleksi tumbuhan dan satwa yang dimanfaatkan untuk pengembangan sektor kehutanan dan pariwisata. Dalam pengelolaannya terdapat berbagai permasalahan yang menghambat tercapainya tujuan pengelolaan. Permasalahan-permasalahan tersebut diakibatkan oleh pengelolaan yang belum efektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pengelolaan dan mengidentifikasi berbagai ancaman dan permasalahan dalam pengelolaan Taman Hutan Raya Bunder. Penelitian dilakukan di Taman Hutan Raya Bunder Kabupaten Gunung Kidul menggunakan teknik wawancara dengan pengambilan sampel secara purposive menggunakan instrumen METT (Management Effectiveness Tracking Tools) sebagai pedoman proses wawancara. Informan dari penelitian ini adalah staf pengelola (Balai Taman Hutan Raya Bunder) dan masyarakat disekitar kawasan. Metode penilaian METT tetap mengikuti kerangka kerja umum penilaian yang diberikan oleh WCPA sebagai panduan umum penilaian efektivitas di seluruh dunia. Penilaian akan dilakukan terhadap aspek-aspek utama yang berperan penting dalam siklus pengelolaan yaitu konteks, perencanaan, masukan, proses, keluaran, dan hasil akhir. Berdasarkan hasil wawancara dan perhitungan, dihasilkan persentase nilai efektivitas pengelolaan Tahura Bunder yaitu 77% dengan kategori efektif. Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan bahan pertimbangan dalam penentuan rekomendasi-rekomendasi pengelolaan periode selanjutnya yang lebih efektif.

Bunder Forest Park is a concervation area with the aim for plants and animals collection that are used for development of forestry and tourism sectors. In its management, there are various problem that hinder the achievement of management objectives. These problems are caused by ineffective management. This research aims to determine the effectiveness of management and identify various threats and problems in the management of Bunder Forest Park. The research was conducted at Bunder Forest Park in Gunung Kidul using interview method with purposive sampling using METT (Management Effectiveness Tracking Tools) as a guide for the interview process. The informants of this research were the management staff (Balai Taman Hutan Raya Bunder) and communities around the area. METT's assessment provide by WCPA as a general guideline for effectiveness assessment worldwide. The assessment will be carried out on the main aspects that play an important role in the management cycle, namely context, planning, input, process, output dan outcome. Based on the result of interviews and calculations, the percentage value of the effectiveness of the management of Bunder Forest Park is 77% with the effective category. The result of this research are expected to be taken into consideration in determining recommendations for more effective management of the next period.

Kata Kunci : Efektivitas Pengelolaan, METT, Taman Hutan Raya Bunder