PENYELESAIAN SENGKETA KASUS SPIONASE YANG DILAKUKAN OLEH PERWAKILAN DIPLOMATIK SUATU NEGARA

RATU HANI SALSABILA, Dr. Harry Purwanto, S.H., M.Hum.

2021 | Skripsi | S1 HUKUM

Penulisan Hukum ini membahas pelaksanaan penyelesaian sengketa terhadap kasus spionase yang dilakukan oleh perwakilan diplomatik ditinjau dari hukum internasional. Selain itu, Penulisan Hukum ini membahas mengenai bentuk spionase yang dapat dilakukan oleh pejabat diplomat. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan pemahaman tentang pelaksanaan penyelesaian sengketa terhadap kasus spionase oleh diplomat dan mengkaji bentuk spionase yang umumnya digunakan oleh diplomat. Penelitian in dilakukan dengan menggunakan metode penelitian normatif- yuridis. Metode penelitian ini dilakukan sehingga penulis dapat meneliti lebih dalam mengenai penyelesaian sengketa ditinjau dari segi hukum internasional. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah dengan melakukan pendekatan perundang-undangan dan pendekatan kasus. Hasil penelitian ini menujukan bahwa (1) Pejabat Diplomat memiliki cara mereka masing-masing untuk melakukan praktik spionase, yang paling umum diantaranya adalah melakukan transaksi informasi dengan orang dalam dari perusahaan maupun instansi , dan mata-mata sebuah negara berpose sebagai diplomat untuk melancarkan aksi dalam mencari informasi. (2) Kasus spionase dapat diselesaikan menggunakan negosiasi dan konsiliasi sebaga penyelesaian sengketa secara politik dan kemudian menggunakan Mahkamah Internasional apabila menggunakan penyelesaian sengketa secara hukum. (3) Persona non grata dan waiver of immunity dapat digunakan sebagai pencegahan terhadap praktik spionase sebelum penyelesaian sengketa dimulai.

This legal writing discusses the dispute settlement of espionage case conducted by diplomatic officials based on international law. In addition, this legal writing also discusses the forms of espionage that carried out by diplomatic officials. This study aims to understand the understanding of dispute resolution on espionage cases by diplomats and to examine the forms of espionage commonly used by diplomats. The research was conducted using normative-juridical research method. The research method is carried out so that the writer can assess more deeply in dispute resolution in terms of international law. The research used statute approach and case approach. The results of this study indicate that (1) Diplomatic officials has some common way on conducting espionage, which are doing information transactions with insiders from companies and agencies, and spies of a country posing as diplomats to launch actions. in search of information. (2) The case of espionage can be settled by using negotiation and conciliation as political dispute settlement, and International Court Justice as judicial dispute settlement. (3) Persona Non Grata is and Waiver of Immunity may be used as a prevention towards espionage act before dispute settlement.

Kata Kunci : Spionase, Penyelesaian Sengketa, Diplomat