Laporkan Masalah

Pengelompokan Jaringan Irigasi Tingkat Sekunder Berdasarkan Pilar Irigasi Di Daerah Irigasi Kedung Putri Kabupaten Purworejo-Jawa Tengah Dengan Metode K-Means

YUSNI NOVALIN SIMBOLON, Dr. Murtiningrum, STP. M.Eng

2021 | Skripsi | S1 TEKNIK PERTANIAN

Pengelolaan irigasi di Indonesia sedang mengalami proses modernisasi untuk meningkatkan kinerja dan mengatasi kendala yang timbul. Penerapan modernisasi irigasi diawali dengan pengukuran Indeks Kesiapan Modernisasi Irigasi (IKMI) untuk mengetahui tingkat kesiapan suatu Daerah Irigasi (DI) serta menentukan strategi meningkatkan kesiapan modernisasi. Kedung Putri di Kabupaten Purworejo merupakan salah satu DI yang mempersiapkan proses modernisasi. Penelitian ini bertujuan untuk menilai IKMI di jaringan irigasi tingkat sekunder DI. Kedung Putri serta mengelompokkannya dengan metode K-Means Clustering. Penilaian IKMI meliputi lima pilar irigasi yaitu sumberdaya air, infrastuktur, sistem pengelolaan, sumberdaya manusia, dan institusi. Penilaian IKMI berdasarkan data sekunder pilar infrastruktur irigasi dari hasil penelusuran jaringan, serta data empat pilar lainnya yang diperoleh dari wawancara dengan responden Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A). Secara keseluruhan DI. Kedung Putri dinyatakan siap untuk menerapkan modernisasi irigasi. Kesiapannya didapatkan melalui hasil wawancara dan hasil data PJI. Analisis dengan K-Means Clustering menghasilkan lima cluster jaringan sekunder yang mempunyai karakteristik kelebihan dan kekurangan pada masing-masing pilar irigasi. Kata kunci: Jaringan irigasi sekunder, DI. Kedung Putri, Pilar irigasi, Modernisasi irigasi, K-means clustering

Pengelolaan irigasi di Indonesia sedang mengalami proses modernisasi untuk meningkatkan kinerja dan mengatasi kendala yang timbul. Penerapan modernisasi irigasi diawali dengan pengukuran Indeks Kesiapan Modernisasi Irigasi (IKMI) untuk mengetahui tingkat kesiapan suatu Daerah Irigasi (DI) serta menentukan strategi meningkatkan kesiapan modernisasi. Kedung Putri di Kabupaten Purworejo merupakan salah satu DI yang mempersiapkan proses modernisasi. Penelitian ini bertujuan untuk menilai IKMI di jaringan irigasi tingkat sekunder DI. Kedung Putri serta mengelompokkannya dengan metode K-Means Clustering. Penilaian IKMI meliputi lima pilar irigasi yaitu sumberdaya air, infrastuktur, sistem pengelolaan, sumberdaya manusia, dan institusi. Penilaian IKMI berdasarkan data sekunder pilar infrastruktur irigasi dari hasil penelusuran jaringan, serta data empat pilar lainnya yang diperoleh dari wawancara dengan responden Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A). Secara keseluruhan DI. Kedung Putri dinyatakan siap untuk menerapkan modernisasi irigasi. Kesiapannya didapatkan melalui hasil wawancara dan hasil data PJI. Analisis dengan K-Means Clustering menghasilkan lima cluster jaringan sekunder yang mempunyai karakteristik kelebihan dan kekurangan pada masing-masing pilar irigasi. Kata kunci: Jaringan irigasi sekunder, DI. Kedung Putri, Pilar irigasi, Modernisasi irigasi, K-means clustering

Kata Kunci : Jaringan irigasi sekunder, DI. Kedung Putri, Pilar irigasi, Modernisasi irigasi, K-means clustering

  1. S1--2021-363790-TABLEOFCONTENT.pdf  
  2. S1-2021-363790-BIBLIOGRAPHY.pdf  
  3. S1-2021-363790-INTISARI DAN ABSTRACT.pdf  
  4. S1-2021-363790-TITLE.pdf