PERAN GEREJA KATOLIK MENGIMPLEMENTASIKAN NILAI KEADILAN SOSIAL DALAM MEWUJUDKAN KETAHANAN IDEOLOGI PANCASILA (Studi Pada Gereja Katolik Santa Maria Fatima Taklale Keuskupan Agung Kupang Nusa Tenggara Timur)
ALFRED S MASAN, Prof. Dr. Kaelan, M.S. ; Prof. Dr. H.R. Soejadi, S.H.
2020 | Tesis | MAGISTER KETAHANAN NASIONALINTISARI Berdasarkan data Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia Tahun 2015-2019 menunjukkan bahwa gatra ideologi mendapat peringkat kurang tangguh yang bisa menjadi ancaman, gangguan, hambatan dan tantangan bagi kedaulatan bangsa Indonesia. Oleh karena itu dibutuhkan peran lembaga-lembaga dan masyarakat yang dinilai tepat dalam menjaga nilai-nilai Pancasila agar gatra ideologi bisa menjadi tangguh. Gereja Katolik merupakan salah satu lembaga keagamaan di Indonesia yang memiliki peran mengimplikasikan nilai-nilai Pancasila untuk mengantisipasi ancaman terhadap gatra ideologi. Oleh karena itu, Gereja Katolik berhak memberikan peran mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila sebagai sumbangan meningkatkan peringkat ideologi menjadi tangguh. Tujuan penelitan ini adalah untuk mengetahui peran Gereja Katolik mengimplikasikan nilai keadilan sosial dalam mewujudkan ketahanan ideologi Pancasila. Penelitian ini mengunakan metode kualitatif dengan pengumpulan data penelitian melalui wawancara, observasi, analisis dokumen-dokumen dan visi dan misi Gereja Katolik melalui teknik analisis data mengunakan metode analisis seluruh data yang dikumpul oleh peneliti yang akan melalui tahap penyajian data, sampai tahap penyusunan untuk mendapat kesimpulan dalam penelitian. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa peran Gereja Katolik Taklale mengimplementasikan nilai keadilan sosial memberikan sumbangan dalam ideologi Pancasila. Namun peran mengimplimetasikan nilai keadilan sosial belum memberikan sumbangan untuk semua bidang-bidang Pancasila. Akan tetapi karya Pastoral Gereja Katolik Taklale telah memberikan sumbangan yang baik kepada umat Katolik dan masyarakat sekitar dalam menjalankan nilai keadilan sosial dalam kehidupan bermasyarakat.
ABSTRACT Based on data from the National Resilience Institute of the Republic of Indonesia for 2015-2019, it shows that ideological structures are rated as less resilient which can become threats, disturbances, obstacles and challenges to the Indonesian nation's sovereignty. Therefore, it requires the role of institutions and society that are considered appropriate in maintaining the values of Pancasila so that the ideological structure can become resilient. The Catholic Church is one of the religious institutions in Indonesia that has a role to imply the values of Pancasila to anticipate threats to ideological elements. Therefore, the Catholic Church has the right to play a role in implementing the values of Pancasila as a contribution to increase the rank of its ideology to be tough. The purpose of this research is to determine the role of the Catholic Church in implying the value of social justice in realizing the resilience of the Pancasila ideology. This study uses qualitative methods by collecting research data through interviews, observations, analysis of documents and the vision and mission of the Catholic Church through data analysis techniques using analysis methods of all data collected by researchers who will go through the data presentation stage, to the compilation stage to get conclusions in research. Based on the research results, it shows that the role of the Taklale Catholic Church in implementing the value of social justice contributes to the Pancasila ideology. However, the role of implementing the value of social justice has not contributed to all areas of Pancasila. However, the Pastoral work of the Taklale Catholic Church has made a good contribution to Catholics and the surrounding community in exercising the values of social justice in social life.
Kata Kunci : Gereja Katolik, Nilai-nilai Pancasila, Keadilan Sosial, Ketahanan Ideologi Pancasila