Laporkan Masalah

Pemberdayaan Remaja oleh Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-R) PETA untuk Mengatasi TRIAD KRR di Kelurahan Patehan, Kecamatan Kraton, Kota Yogyakarta

AHELI SENO PRABANDARU KUSUMA, Eka Zuni Lusi Astuti, S.sos., M.A.

2020 | Skripsi | S1 PEMBANGUNAN SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN

Kelurahan Patehan merupakan salah satu kelurahan di Kota Yogyakarta yang pada tahun 2011-2013 lalu namanya cukup sering terdengar di kalangan remaja karena kasus-kasus paparan TRIAD KRR-nya yang luar biasa. Banyak remaja yang mengonsumi rokok, alkohol dan bahkan NAPZA. Bahkan ada pasangan remaja yang sampai mengalami kehamilan di luar pernikahan. Namun, dengan cukup ajaib cerita-cerita itu tidak terdengar lagi dalam beberapa tahun terakhir. Ternyata alasan raibnya masalah-masalah TRIAD KRR di Kelurahan Patehan tadi adalah karena adanya program pemberdayaan remaja dari PIK-R Peta. PIK-R Peta (Pemuda Patehan) telah berdiri dari tahun 2011 dan sudah sukses mengatasi masalah-masalah besar. Bagaimana pemberdayaan remaja yang PIK-R Peta lakukan hingga dapat mengatasi masalah-masalah tadi dianalisis menggunakan pendekatan Critical Youth Empowerment yang dikemukakan oleh Louise B. Jeninngs dkk. Pemberdayaan remaja yang dilakukan oleh PIK-R Peta dikaji dari enam dimensi yaitu lingkungan terbuka dan aman, partisipasi dan keterlibatan penuh makna, pembagian kuasa yang setara antara remaja dan orang dewasa, keterlibatan dalam refleksi kritis melalui proses interpersonal dan sosial-politis, partisipasi dalam proses sosial-politik untuk mempengaruhi perubahan, dan terintegrasinya pemberdayaan pada level individu dan komunitas. Penelitian ini dilakukan dengan metode kualitatif analisis deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Informan penelitian ini berjumlah12 orang yang terdiri dari Anggota dan Pengurus PIK-R Peta, Konselor dan Pendidik Sebaya PIK-R Peta, Orang Tua Anggota dan Pengurus PIK-R Peta, dan Pemerintah lokal serta institusi terkait. PIK-R Peta telah berhasil membebaskan remaja Kelurahan Patehan dari TRIAD KRR berkat hubungan kekeluargaan yang terjalin dengan erat dalam organisasi mereka. PIK-R Peta mengintervensi masalah TRIAD KRR di Kelurahan Patehan secara langsung dan menggunakan sosialisasi sebagai media penanganannya. Ada 2 macam sosialisasi yang dilaksanakan oleh PIK-R Peta. Sosialisasi pertama mengenai bahaya TRIAD KRR. Output dari sosialisasi ini adalah remaja jadi lebih dapat memahami diri mereka sendiri, memahami pengaruh negatif yang diberikan oleh TRIAD KRR, dan cara-cara agar terhindar. Sosialisasi kedua adalah sosialisasi peningkatan life-skill. Output dari sosialisasi ini adalah membantu remaja untuk menemukan potensi yang ada dalam diri mereka, mempelajari hal baru, dan mendidik remaja untuk menjadi agent of change berikutnya dalam komunitas mereka masing-masing. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pemberdayaan yang dilakukan oleh PIK-R Peta masih terlalu berpusat pada remaja yang menjadi anggota PIK-R Peta, Remaja penerima manfaat masih dipandang sebagai obyek pemberdayaan dan bukan subyek pemberdayaan, program pemberdayaan masih dibuat secara top-down oleh PIK-R Peta dan PLKB, dan integrasi antar individu belum bisa dilihat antara remaja penerima manfaat.

Patehan sub-district was quite infamous during 2011-2013 due to the fact that teenagers who lives over there are mostly highly exposed to TRIAD KRR, a reputation that precedes its name. Many of those teenager�s smokes, drank alcohol and even did drugs. There was even a case of unplanned childbirth that, goes without saying, also outside of a marriage. But somehow, during these last few years, those very extraordinary cases just magically disappeared from Patehan. Turns out it was all thanks to youth development programs carried by Patehan�s very own PIK-R, the PIK-R Peta (Pemuda Patehan/Patehan�s Youth). PIK-R Peta has been around since 2011 and since then had successfully tackled many TRIAD KRR related issues that was once going around in Patehan. How did PIK-R Peta conducted their youth development program�s so well that it practically expunged every TRIAD KRR problems are analyzed by Louise B. Jennings�s Critical Youth Development approach. The youth development programs appealed by PIK-R Peta are examined by six dimensions, a welcoming and safe environment, meaningful participation and engagement, equitable power-sharing between youth and adults, engagement in critical reflection on interpersonal and sociopolitical processes, participation in sociopolitical processes to effect change, and integrated individual and community level empowerment. This research was conducted with descriptive analytic qualitative method and data collection technique of observation, in-depth interview and documentation. The informants were members and administrator of PIK-R Peta, PIK-R Peta�s coeval counselor and educator, parents of PIK-R Peta�s member, and local government and related institution. PIK-R Peta successfully freed Patehan�s teenagers of their TRIAD KRR predicament thanks to the strong bonds between its members that weaved it ways into the organization itself. That bonds that brought forth the maximum capacity of its every member. By that capacity, PIK-R Peta directly involves itself with all sort TRIAD KRR issues that occurred in Patehan using socialization as its handling apparatus. There were 2 kind of socialization held by PIK-R Peta. The first being socialization of the dangers of TRIAD KRR. The output of this socialization is to help the teenagers to understand themselves, the danger of TRIAD KRR, and how to dodge the TRIAD KRR. The second being socialization of life-skill improvement. Which has an output to help teenagers to discover their inner potential, learn new things, and to become the next agent of change on their respective community. There are four conclusion on this study; First, the empowerment programs tends to favor the teenagers who are members of PIK-R Peta; Second, the benefit recipients teenagers are mostly viewed as object and not a subject, on the contrary of ho it supposed to be; Third, the empowerment programs are made with top-down style instead of the more teenager-friendly bottom-up style; Fourth, individual integration have not yet to be seen on the benefit recipient teenagers.

Kata Kunci : PIK-R Peta, TRIAD KRR, Pemberdayaan Remaja, Youth Development

  1. S1-2020-384216-abstract.pdf  
  2. S1-2020-384216-bibliography.pdf  
  3. S1-2020-384216-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2020-384216-title.pdf