MINIMIZING WASTE THROUGH A LEAN MANUFACTURING APPROACH: STUDY AT PT. BANGUN RASAGUNA LESTARI (WINCHEEZ)

FEDIOLA HAURA NASYWA, Ertambang Nahartyo, Dr., M.Sc., CMA., Ak., CA.

2020 | Skripsi | S1 AKUNTANSI

Studi ini secara komprehensif mendeskripsikan implementasi lean manufacturing di sebuah pabrik keju bernama PT. Bangun Rasaguna Lestari (Wincheez). Manufaktur ramping adalah metode lain untuk meminimalisirkan limbah baik itu dalam bentuk barang maupun dalam bentuk waktu dan juga untuk memaksimalkan keuntungan yang sebenarnya metode ini masih jarang diterapkan di Indonesia. Berdasarkan hasil wawancara, observasi, dan analisis dapat disimpulkan bahwa perusahaan telah menerapkan beberapa konsep lean manufacturing, namun masih memiliki kekurangan dalam beberapa aspek yang dapat ditingkatkan di masa mendatang. Kombinasi tenaga kerja manual dan otomatis masih digunakan secara bergantian karena pihak perusahaan percaya bahwa tenaga kerja manual masih memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan ketika perusahaan menggunakan prosedur otomasi penuh.

The study comprehensively describes the lean manufacturing implementation in a cheese factory called PT. Bangun Rasaguna Lestari (Wincheez). Lean manufacturing is yet another method to minimise waste and maximize profit that is rarely implemented in Indonesia. The result from the interview, observation, and the comprehensive analysis conclude that the company has somewhat implemented some lean manufacturing concepts, but yet to be lacking in several aspects that can be improved in the future. The combination of both manual and automated labour is still interchangeably used as the company believed that manual labor is still resulting in better results compared to when the company used full automation procedures. Therefore, the company could improve the flaws of overweight problems occurring because of manual labor, by having a cut off program that will automatically stop the manual cheese machine filling once the products have reached the desired numbers.

Kata Kunci : lean manufacturing, waste management, value chain