Laporkan Masalah

LAYANAN TELEMEDIS HALODOC DALAM PERSPEKTIF BIOETIKA BEAUCHAMP DAN CHILDRESS

GUSTI AHMAD SYABANI, Samsul Ma'arif M., S.Fil., M.A.

2020 | Skripsi | S1 FILSAFAT

Telemedis oleh WHO (2010) didefinisikan sebagai sebuah metode pemberian layanan kesehatan oleh tenaga kesehatan menggunakan teknologi informasi dan bertukar komunikasi sebagai sarana bertukar informasi yang dipercaya. Beauchamp dan Childress merupakan salah satu tokoh yang paling menonjol karena prinsip bioetikanya dalam buku "The Principles of Biomedical Ethics' (1994) dalam buku tersebut dijelaskan mengenai empat prinsip yakni Beneficence, Non-Maleficence, Justice dan Autonomy. Keempat prinsip tersebut merupakan dasar dari etika kedokteran masa sekarang sebagai pendamping isu medik dalam penanganan klinik. Model penelitian ini merupakan penelitian filsafat yang bersifat kualitatif tentang fenomena yang terjadi dalam pelayanan kesehatan. Datum yang digunakan dalam penelitian ini bersumber dari buku, jurnal ilmiah, artikel ilmiah, dan pustaka penunjang lainnya. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian reflektif filosofis atas fenomena yang terjadi, yang diperkuat dengan studi kepustakaan. Hasil yang dicapai dalam penelitian ini adalah tenaga medis terikat oleh sumpah profesi, yaitu otonomi, tidak merugikan, berbuat baik, dan keadilan. Dalam layanan telemedis juga harus mengedepankan nilai-nilai keutamaan yang harus dipegang seperti kesetiaan pada kepercayaan, belas kasih, phronesis, keadilan, keberanian, pengendalian diri, integritas, dan tidak mengedepankan kepentingan diri. Persoalan interaksi yang terjadi pada layanan telemedis hendaknya diatasi dengan memperhatikan pentingnya memberikan layanan kesehatan daring yang baik dan merata.

Telemedicine by WHO (2010) is defined as a method of providing health services by health workers using information technology and exchanging communication as a means of exchanging trusted information. Beauchamp and Childress are one of the most prominent figures because of their bioethical principles in the book "The Principles of Biomedical Ethics" (1994) in the book, which describes four principles, namely Beneficence, Non-Maleficence, Justice and Autonomy. These four principles are the basis of today's medical ethics as a companion to medical issues in clinical management. This is a qualitative research about philosophical phenomenon that occurs in telemedicine services. Any data used in this research is from books, scientific articles, book reviews and other supporting sources. The method used in this research is philosophical reflective research on the phenomena that occur, which is strengthened by literature study. The study found that medical personnel are closely connected to professional oath, namely autonomy, non-maleficence, beneficence, and justice. In telemedicine services, the workers need to prioritize widely accepted values, such as loyalty to trust, compassion, phronesis, justice, courage, self-control, integrity, and not prioritizing self-interest. The problem of interaction that occurs in telemedicine services should pay attention to the importance of providing good and equitable online health services.

Kata Kunci : bioetika, layanan telemedis, persoalan interaksi.

  1. S1-2020-382244-abstract.pdf  
  2. S1-2020-382244-bibliography.pdf  
  3. S1-2020-382244-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2020-382244-title.pdf