Analisis Quality Control pada Proyek Jakarta International Stadium (JIS) (Studi Kasus : Jakarta International Stadium (JIS) (Studi Kasus : Pekerjaan Kolom Slipform)

INTAN NOOR IZDIHAR, Bapak Ir. Bambang Herumanta, M. T.

2020 | Tugas Akhir | D4 TEKNIK PENGELOLAAN DAN PEMELIHARAAN INFRASTRUKTUR SIPIL

Pada proyek Stadion Jakarta Internasional ini terdapat kolom K4 slipform yang menjadi penompang utama pada struktur bagunannya. Kolom slipform merupakan kolom K4 yang menggunakan teknologi slipform pada sistem bekisting yang bergerak secara vertikal dengan menggunakan dongkrak hidrolik yang dihubungkan dengan selang ke pompa hidrolik secara terpusat. Pengendalian mutu pada beton kolom slipform ini dilakukan dengan bantuan 2 alat pengendalian yaitu lembar pemeriksaan dan peta kendali. Setelah dilakukan pengamatan serta penelitian dapat disimpulkan bahwa seluruh data aktual sudah sesuai dengan standar rencana yang dicantumkan pada RKS (Rencana Kerja dan Syarat-Syarat). Akan tetapi masih terdapat beberapa data yang masih dikatakan �TIDAK OK� pada pengujian kuat tekan namun masih dapat ditoleransi setelah dilakukan perhitungan rata-rata. Ditemukan beberapa faktor kendala pada saat proses pekerjaan yang dibagi kedalam 5 bagian (Pekerja, Material, Mesin Alat Berat, Metode Pelaksanaan, cuaca & Lingkungan). Pada pekerjaan kolom slipform ini ditemukan kendala yang paling dominan adalah terbatasnya waktu pekerjaan kolom slipform yang mengakibatkan pengangkatan bekisting slipform pada saat kondisi beton belum setting. Hal tersebut dapat menyebabkan retak/cacat mutu jika terkena beban hidup dan beban angin.

In the Jakarta International Stadium Project, there is a K4 slipform column which is the main foundation for the structure of the building. The slipformm column is a K4 column which uses slipform technology on a formwork system. The system works verticality using a hydraulic jack which is connected centrally to the hydraulic pump. Quality control on the concrete slipform column is conducted with the aid of 2 control tools, it is the cheek sheet and a control chart. After observing and researching, it concluded that all actual data are in accordance with the standard plan stated in the Work Plan and Requirements. However, there are some data which are stil �NOT OK� in compressive strength testing but it can still be tolerated after an average calculation has been performed. There are several factor which constraints during the work process. It is divided into 5 parts (Man, Materials, Heavy Equipment Machine, Implementation Methods, weather & the Environment). In this slipform column is found the most dominant obstacle which is the limited work time for slipform columns which results in the removal of slipform formwork when the concrete conditions are not set. This can cause quality cracks/defects if exposed to live loads and wind loads.

Kata Kunci : Kata Kunci : Bekisting Slipform, Pengendalian Mutu. (Formwork Slipform, Control Quality)