ANALISIS PENGARUH HARGA PROPERTI RESIDENSIAL TERHADAP NON-PERFORMING LOAN SEKTOR PROPERTI DI INDONESIA

RESTRA PINDYAWARA, Akhmad Akbar Susamto, S.E., M.Phill., Ph.D.

2020 | Tesis | Magister Ekonomika Pembangunan

Non-Performing Loan (NPL) menjadi salah satu isu penting dalam industri perbankan, karena tingginya NPL menunjukkan tingginya utang gagal bayar, rendahnya kemampuan kredit yang berdampak pada stabilitas ekonomi dan krisis dalam jangka panjang jika tanpa adanya pengawasan kebijakan. Makalah ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh harga properti terhadap NPL sektor properti residensial di Indonesia. Makalah ini menggunakan regresi data panel menggunakan model fixed effect robust. Variabel utama penelitian adalah harga properti residensial yang didasarkan pada hasil survei di 16 provinsi antara tahun 2013 dan 2019. Sedangkan variabel kontrol terbagi menjadi dua bagian yaitu variabel makroekonomi dan variabel industri perbankan. Variabel tingkat inflasi, jumlah pengangguran, pertumbuhan ekonomi, dan suku bunga menjadi bagian dari variabel kontrol makroekonomi, sedangkan pertumbuhan kredit properti dan total kredit di setiap provinsi dianggap sebagai variabel kontrol untuk industri perbankan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Indeks Harga Properti Residensial (IHPR) tidak berpengaruh signifikan terhadap NPL sektor properti.

Non-performing loans (NPLs) are a pivotal issue in the banking industry, the high NPL means the high default debt, low credit capability that has a possible impact on economic stability and crisis in a long term period as if without monitoring policy. This paper aims to analyze the effect of property prices on the NPL of the residential property sector in Indonesia. This paper employs panel data regressions using a fixed-effect robust model. The main variable is a residential property price survey conducted in 16 provinces between 2013 and 2019. Meanwhile, the control variables are divided into two, concerning in macroeconomics variables and banking industry variables. The variables of the inflation rate, total unemployment, economic growth, and interest rate become part of macroeconomics variable control, while credit growth of property and total credit in each province considered as the banking industry variables control. The results showed that the Residential Property Price Index (IHPR) had significantly no effect on the NPL of the Property Sector.

Kata Kunci : ekonomi, kredit, NPL, properti