IDENTITAS PROTESTAN-MARAPU PADA MASYARAKAT SUMBA BARAT, NTT
YOSITHO RATO KAMEO, Hakimul Ikhwan, Ph.D.
2020 | Tesis | MAGISTER SOSIOLOGIMemeluk lebih dari satu agama tentulah sulit dilakukan. Namun, para penganut Marapu yang berpindah ke Protestan di Sumba Barat, justru memilih untuk menjalankan dan menghayati keyakinan agama ganda, yakni percaya kepada Marapu sebagai agama lokal dan percaya kepada Kristen Protestan. Karya ini bertujuan untuk menjawab apa alasan dibalik pilihan untuk menjalankan identitas Protestan-Marapu. Lewat wawancara kualitatif dan tinjauan literatur, peneliti berusaha untuk lebih memahami alasannya. Adapun hasilnya berhubungan erat dengan nilai-nilai Marapu itu sendiri yang tidak hanya mengikat, tetapi juga memberi ragam kepastian, seperti tentang kepastian hari esok yang bisa diramal atau ditebak dalam menjalani kehidupan di bumi. Diantaranya untuk mengetahui keberhasilan panen, menolak bala, dan meramal nasib.
Adhering to more than one religion is difficult. However, Marapu adherents who converted to Protestants in West Sumba chose to practice and live a dual religious belief, namely believing in Marapu as a local religion and believing in Protestant Christianity. This study aims to answer what are the reasons behind the choice to carry out a Protestant-Marapu identity. Through qualitative interviews and literature reviews, researchers try to understand the reason. The results are closely related to Marapu's own values which are not only binding, but also provide a variety of certainties, such as the certainty of tomorrow which can be predicted or predicted in living life on earth. Among them to find out about the success of the harvest, rejecting reinforcements, and fortune telling.
Kata Kunci : Identitas, Protestan, Marapu, Keyakinan agama ganda