Pemberdayaan Masyarakat Kampung Koya Koso dan Kampung Kayo Pulau Dalam Mengimplementasikan Dana Desa

MAYER HARSIN WALI, Dr. Phil. Gabriel Lele, M.Si

2020 | Tesis | MAGISTER MANAJEMEN DAN KEBIJAKAN PUBLIK

Persoalan ketimpangan pembangunan antara kota dan desa menjadi permasalahan sosial yang ada di Indonesia, dengan memberikan dana desa pemerintah berusaha mewujudkan pemerataan melalui pembangunan infrastruktur dan pemberdayaan masyarakat. Oleh sebab itu dana desa harus dimanfaatkan dan dikelola dengan benar. Penelitan ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengelolaan dan pemanfaatan dana desa dengan menggunakan pendekatan penelitian kualitatif deskriptif, adapun teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara secara mendalam, observasi dan studi literatur. Penelitian ini dilakukan di Kampung Koya Koso dan Kampung Kayo Pulau Kota Jayapura. Hasil penelitian menunjukan bahwa pengelolaan dana desa belum berdasarkan kebutuhan dan prioritas kebijakan pembangunan kampung yang terdapat di dalam RPJM Kampung. Sebagai pemimpin Kepala Kampung tidak merangkul Aparat Kampung untuk mengelola dana desa, serta usulan-usulan dari masyarakat tidak diakomodir kedalam kebijakan program. Hasil penelitian Kampung Kayo Pulau menunjukkan bahwa pengelolaan dana desa sesuai dengan kebutuhan dan prioritas kebijakan pembangunan yang terdapat di dalam RPJM Kampung. Kepala Kampung sebagai pemimpin selalu merangkul Aparat Kampung dan masyarakat untuk melakukan pembangunan. Pengelolaan dana desa dimanfaatkan untuk pemberdayaan masyarakat di sektor pendidikan, kesehatan dan ekonomi. Peran dari seorang pemimpin kampung sangat penting dalam pemanfaatan, pengelolaan dana desa untuk pemberdayaan masyarakat

The issue of development inequality between cities and villages has become a social problem in Indonesia, by providing village funds the government is trying to create equity through infrastructure development and community empowerment. Therefore, village funds must be utilized and managed properly. This research aims to find out how to manage and use village funds using a descriptive qualitative research approach, while data collection techniques are carried out by in-depth interviews, observation and literature studies. This research was conducted in Koya Koso Village and Kayo Pulau Village in Jayapura City. The results showed that the management of village funds was not based on the needs and priorities of village development policies contained in the Village's Medium-Term Development Plan (RPJM). As the leader the Village Head does not embrace the Village Apparatus to manage village funds, and the proposals from the community are not accommodated into program policies. The results of the Kayo Pulau Village research showed that village fund management is in accordance with the needs and priorities of development policies contained in the Village's Medium-Term Development Plan. The village head as the leader always gathers the village apparatus and the community to carry out development. Village fund management is used for community empowerment in the education, health and economic sectors. The role of a village leader is very important in the utilization, management of village funds for community empowerment.

Kata Kunci : Kata Kunci: Dana desa, Kepala Kampung, pengelolaan, pemanfaatan, pemberdayaan masyarakat