Analisis Pembiayaan Bermasalah serta Penyelesaian Pembiayaan Bermasalah pada Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (Studi Kasus pada PT BPRS AMB Periode 2019)

ESTU RAFIKA SARI, Nabella Duta Nusa, M.Acc., Ak., CA., CPA

2020 | Tugas Akhir | D3 AKUNTANSI

PT BPRS AMB merupakan salah satu bank pembiayaan rakyat syariah yang melaksanakan kegiatan menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk tabungan dan deposito, serta menyalurkan dana ke masyarakat dalam bentuk pembiayaan sesuai dengan prinsip syariah. Pada tahun 2019, angka pembiayaan bermasalah PT BPRS AMB mencapai angka yang sangat tinggi yaitu 34,65%. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui faktor terjadinya pembiayaan bermasalah serta penyelesaian pembiayaan bermasalah tersebut. Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Berdasarkan, hasil penelitian yang dilakukan di PT BPRS AMB, penyebab dari pembiayaan bermasalah tersebut terjadi dari faktor internal maupun faktor eksternal. Sedangkan, penyelesaian yang diterapkan oleh PT BPRS AMB diantaranya ialah penyesaian langsung dengan turun ke lapangan, penyelesaian dengan menagih, penyelesaian dengan surat teguran, penyelesaian dengan restrukturisasi dalam bentuk rescheduling (penjadwalan kembali) dan reconditioning (persyaratan kembali), penyelesaian dengan jaminan, dan penyelesaian dengan hapus buku. Bank mengambil kebijakan penyelesaian pembiayaan bermasalah tergantung dengan ringan atau beratnya kasus pembiayaan bermasalah.

PT BPRS AMB is one of the sharia financing banks which carries out activities to collect financing from the public in the form of savings and time deposits, as well as channeling funds to the public in the form of financing in accordance with sharia principles. In 2019, the number of non performing financing in PT BPRS AMB reached a very high rate, the number is 34.65%. The purpose of this study is to determine the factors of problem financing as well as the settlement of the problem financing. Research conducted by the writer is a qualitative research with a case study approach. Based on the results of research conducted at PT BPRS AMB, the causes of the problematic financing occur from internal factors and external factors. Meanwhile, settlements implemented by PT BPRS AMB include settling directly by going to the field, settling with billing, resolving with reprimand, resolving with restructuring in the form of rescheduling and reconditioning (returning requirements), resolving with guarantees, and settling with guarantees, and settling by removing the book. The bank takes the policy of settling problem financing depending on the mild or severe case of non performing financing.

Kata Kunci : Analisis, Pembiayaan, BPRS