PENGARUH SIKAP, NORMA SUBJEKTIF, KONTROL PERILAKU, DAN KEPERCAYAAN TERHADAP NIAT BERINVESTASI PEKERJA TAHAP AWAL (FIRST JOBBER) DENGAN PLATFORM FINANCIAL TECHNOLOGY (FINTECH)
FITRI AMELIA, Hilya Mudrika Arini, S.T., M.Sc., M.Phil., Ph.D.
2020 | Skripsi | S1 TEKNIK INDUSTRIPerkembagan teknologi mendukung hadirnya Financial Technology (Fintech) yang dapat menunjang aktivitas masyarakat. Salah satu jenis pelayanan yang disediakan oleh Fintech di Indonesia adalah Manajemen Investasi dan Risiko (Risk and Investment Management) yang menyediakan pelayanan e-trading untuk berinvestasi. Pada akhir tahun 2019, tren berinvestasi pada reksadana, yang merupakan produk dari manajemen investasi dan risiko Fintech sedang meningkat. Sebayak 43,28% investornya berusia di bawah 30 tahun di mana tergolong sebagai prime saving years yang sedang melakukan penghematan finansial sehingga memiliki ketertarikan untuk berinvestasi yang tinggi, termasuk para first jobber. Penelitian ini mengembangkan dan menguji model konseptual yang mengacu pada permodelan Theory of Planned Behavior (TPB) untuk mengetahui: (1) konstruk apa saja yang dapat mempengaruhi niat berinvestasi first jobber dengan platform manajemen investasi dan risiko Fintech, (2) hubungan antar konstruk dalam permodelan dan pengaruhnya terhadap niat berinvestasi first jobber dengan platform manajemen investasi dan risiko Fintech, serta (3) mengembangkan dan memvalidasi model konseptual yang mengukur niat berinvestasi first jobber dengan platform manajemen investasi dan risiko Fintech Kuesioner online digunakan untuk mengumpulkan data responden, yakni 104 para pekerja tahap awal dengan kriteria: (1) berusia 21-25 tahun, (2) berpendidikan minimal D3/D4, (3) seorang pekerja tahap awal dan telah memiliki penghasilan, (4) berdomisili di Jabodetabek, (5) sedang menggunakan Fintech dengan kategori Manajemen Investasi dan Risiko (ex: Bibit, Investree, Bareksa, dan sebagainya). Analisis data dilakukan dengan menggunakan permodelan Structural Equation Modelling (SEM). Hasil yang diperoleh adalah: (1) konstruk sikap dan kepercayaan terbukti berpengaruh signifikan positif langsung terhadap niat berinvetasi pada platform manajemen investasi dan risiko Fintech, (2) konstruk sikap dan kepercayaan memiliki pengaruh yang positif terhadap niat berinvestasi dengan platform manajemen investasi dan risiko Fintech, serta (3) model konseptual penelitian ini berhasil divalidasi dengan menggunakan nilai model fit indices RMSEA, CFI, dan CMIN/DF.
The technology era supports the presence of Financial Technology (Fintech) which could help people�s activity. In Indonesia, Fintech has four categories, one of which is Risk and Investment Management. It provides an e-trading service which used to investment activity. Trend of mutual funds investment, which one is product of risk and investment management Fintech has increasing since the end of 2019. About 43.28% of investors aged under 30 years old which classified as a prime-saving-years who are making financial savings so they have a high interest in invest activity, including the first jobber. This research has developed and verified a conceptual model referred to Theory of Planned Behavior (TPB) to identify: (1) what construct could affect first jobber intention to invest in risk and investment management Fintech platform, (2) the relationship between construct and its affect to first jobber intention to invest in risk and investment management Fintech platform, (3) develop and verify a conceptual model which measure the first jobber intention to invest in risk and investment management Fintech platform. Online questionnaire used to gather the respondents which a first jobber with some criteria: (1) 21th � 25th years old, (2) last education is D3/D4, (3) a first jobber who has a self-income, (4) lived and worked in Jabodetabek, and (5) an user of risk and investment management type of Fintech (i.e. Bibit, Investree, Bareksa, etc). This research successfully gathered 104 data of respondent. The data analyzed with Structural Equation Modelling (SEM) method. The findings are: (1) attitude and trust directly affect the first jobber intention to invest in risk and investment management Fintech platform, (2) attitude and trust have a positive impact to first jobber intention to invest in risk and investment management Fintech platform, and (3) the conceptual modelling successfully verified and scored by RMSEA, CFI, and CMIN/DF.
Kata Kunci : Fintech, Risk and Investment Management, First Jobber, Behavioral Intention, Theory of Planned Behavior.