Histopatologi Penyakit Viral Nervous Necrosis (VNN) pada Ikan Kerapu Cantang Asal Lombok Timur dan Lombok Tengah
MAURY PANGESTU, Prof. drh. Kurniasih, M.Vsc., Ph.D.
2020 | Skripsi | S1 KEDOKTERAN HEWANViral Nervous Necrosis merupakan penyakit yang berdasarkan Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 58/Kepmen-KP/2016 dan Nomor 91/Kepmen-KP/2018 termasuk jenis hama penyakit yang oleh pemerintah dicegah masuknya dan persebarannya di wilayah NKRI. Penyakit ini merupakan salah satu penyakit yang paling merugikan karena menyebabkan kematian massal dalam waktu singkat. Penelitian ini bertujuan untuk mengamati perubahan histopatologi pada ikan kerapu cantang (Epinephelus fuscoguttatus x Epinephelus lanceolatus) asal keramba jaring apung di Lombok Timur dan Lombok Tengah. Sampel organ yang digunakan adalah organ mata, otak, dan limpa dari sembilan ikan kerapu cantang yang terduga terinfeksi VNN melalui gejala klinis yang teramati, kemudian dibuat preparat histopatologi dan dicat menggunakan pengecatan Hematoksilin-Eosin (H&E). Hasil penelitian menunjukkan perubahan berupa vakuolisasi dan nekrosis pada organ otak, mata, dan limpa.
Viral Nervous Necrosis according to Ministry of Marine Affairs and Fisheries Republic of Indonesia injunction number 58/Kepmen-KP/2016 and number 91/Kepmen-KP/2018 is considered as types of pest government prevent to entry and spread in Indonesian territory. This pest causing huge financial loss as its causing mass mortality in a short time. This study aims to observe histopathological changes in hybrid grouper (Epinephelus fuscoguttatus x Epinephelus lanceolatus) from floating net cages in East Lombok and Central Lombok. Organ that is used in this study are eyes, cerebellum, and spleen from nine samples presumed VNN by its clinical sign, made into histopathology sample and painted with Haematoxilin-Eosin (H&E). The result showed that there are various vacuolization and necrosis in brain, eye, and spleen.
Kata Kunci : Ikan kerapu cantang, Viral Nervous Necrosis, Histopatologi