Laporkan Masalah

Evaluasi SIMPUS Dengan Metode EUCS Di Puskesmas Nanggulan Kulon Progo

HAPITA KHRISANANDYA, Angga Eko Pramono, S.K.M., M.P.H

2020 | Tugas Akhir | D3 REKAM MEDIS DAN INFORMASI KESEHATAN

Latar belakang: Puskesmas Nanggulan menggunakan SIMPUS sejak tahun 2017. Namun, SIMPUS yang digunakan hingga saat ini masih memiliki beberapa keterbatasan. Sistem belum mampu untuk mengolah dan menyajikan keseluruhan kegiatan pencatatan dan pelaporan pelayanan. Untuk mendukung sistem pencatatan dan pelaporan puskesmas, pihak puskesmas menggunakan aplikasi lain. Aplikasi-aplikasi yang digunakan tersebut tidak terintegrasi dengan SIMPUS. Tujuan: Mengevaluasi kepuasan pengguna SIMPUS terkait kegiatan pencatatan dan pelaporan (SP2TP) di Puskesmas Nanggulan. Metode: Jenis penelitian kualitatif dengan rancangan studi kasus. Subjek yang diteliti sebanyak enam responden dan objeknya yaitu SIMPUS. Teknik pengambilan data dengan wawancara dan observasi dan teknik analisis data dengan reduksi, penyajian, dan interpretasi data. Uji keabsahan data dengan triangulasi sumber dan teknik. Hasil: Hasil penelitian berdasarkan dimensi isi menunjukkan bahwa empat responden merasa puas dengan isi SIMPUS meskipun masih terdapat kekurangan pada item stok obat dan kunjungan kasus. Untuk dimensi akurasi, empat responden menyatakan SIMPUS cukup akurat dalam proses pengolahan data. Dari dimensi format, seluruh responden menyatakan puas dengan tampilan antarmuka dan tata letak item pada SIMPUS. Berdasarkan dimensi kemudahan penggunaan, seluruh responden menyatakan bahwa SIMPUS sangat mudah digunakan dan dipelajari. Adapun berdasarkan dimensi ketepatan waktu, seluruh responden menyatakan bahwa SIMPUS dapat melakukan pembaruan data dan menampilkan informasi secara cepat. Kesimpulan: Para pengguna SIMPUS di Puskesmas Nanggulan sudah merasa puas meskipun dimensi isi dan akurasi dari SIMPUS belum memenuhi kebutuhan seluruh penggunanya. Untuk itu, evaluasi lebih lanjut perlu dilakukan untuk pertimbangan menambahkan item yang diperlukan guna menunjang keakuratan SIMPUS.

Background: Nanggulan primary health center has used SIMPUS since 2017. But the SIMPUS still has several weekness. The system is not be able to process and present the overall of services activity. To support primary health center recording and reporting system, they use other applications. The applications is not integrated with SIMPUS. Objective: To evaluate user satisfaction of SIMPUS related to recording and reporting system (SP2TP) in Nanggulan Primary Health Center at Kulon Progo. Methods: This research used qualitative with case study approach. The subject of this research has six respondents and the object is SIMPUS. Data collection was carried out by interviews and observation, and data analysis technique used reduction, data presentation, and conclusion drawing. Data validity test used source and technique triangulation. Results: The results of the research based on the dimension of content states that four respondents are satisfied with SIMPUS contents although there are shortage of drug stock and case visits items. Dimension of accuracy states that four respondents are satisfied for the accuracy in SIMPUS data processing. Dimension of format states all respondents satisfied with user interface and layout of SIMPUS. Ease of use dimension states all respondents find SIMPUS is easy to use and learn. As for timeliness dimension states all respondents find SIMPUS can update data and display information quickly. Conclusion: SIMPUS users at Nanggulan Primary Health Center are satisfied although dimension of content and accuracy is not be able to comply all users needs. Furthermore, evaluations is required to add needed items to support SIMPUS accuracy.

Kata Kunci : EUCS, kepuasan pengguna, SIMPUS

  1. D3-2020-411073-abstract.pdf  
  2. D3-2020-411073-bibliography.pdf  
  3. D3-2020-411073-tableofcontent.pdf  
  4. D3-2020-411073-title.pdf