Pengolahan Arsip Ephemera Poster Kegiatan Seni di Indonesia Visual Art Archive (IVAA) Kota Yogyakarta
GAGAS DEWANTORO, Drs. Machmoed Effendhie, M.Hum
2020 | Tugas Akhir | D3 KEARSIPANPoster bagi masyarakat luas dikenal sebagai selebaran yang mengkomunikasikan suatu kegiatan maupun propaganda dari gerakan tertentu. Selebaran ini juga termasuk kedalam kategori printed ephemera karena berbentuk lembaran dan hanya berlangsung selama batas waktu yang tidak lama. Kurangnya kesadaran masyarakat terhadap poster pasca sebuah kegiatan menimbulkan banyak sampah visual di sekitar lingkungan. Nilai informasi yang terkandung dalam ephemera poster ini yang menarik untuk di lestarikan serta fisik ephemera yang perlu diolah dengan baik. Setelah melakukan Praktik Kerja Lapangan barulah tugas akhir ini disusun dengan tiga metode penelitian, terdiri dari metode observasi, metode wawancara dan yang terakhir menggunakan metode tinjauan pustaka. Ketiga metode penelitian yang telah sebutkan menghasilkan data dan sumber yang dapat dipercaya dalam rangka menyusun pembahasan permasalahan pada tugas akhir ini. Kesimpulan yang ada dalam penulisan ini adalah ephemera poster yang di miliki oleh lembaga non pemerintahan seperti Indonesia Visual Art Archive (IVAA) mengalami perbaikan dari hal yang paling mendasar yaitu pengolahan ephemera poster mulai dari pembuatan skema klasifikasi disesuaikan dengan fungsi subtansi lembaga IVAA. Pendeskripsian ephemera poster yang menggunakan metadata CDWA sebagai standar internasional pendeskripsian suatu hasil karya seni. Pembuatan finding aid turut berkontribusi memudahkan pengguna dalam mengetahui koleksi ephemera poster yang dimiliki oleh IVAA.
Posters to the public are known as leaflets communicating an activity or propaganda from a particular movement. This leaflet is also included in the printed ephemera category because it is in the form of sheets and only lasts for a short time. The lack of public awareness odf posters after an activity creates a lot of visual waste around the environment. The value of information contained in the ephemera poster is interesting to preserve as well as the physical ephemera that needs to be arranged. After doing the Job Training Practices then this final report is arranged with three research methods, consisting of the observation method, the interview method and finally using the literature review method. The three research methods that have been mentioned produce reliable data and sources in order to arrange the discussion of the problems in this final report. The conclusion in this paper is the poster ephemera owned by non-governmental institutions such as the Indonesia Visual Art Archive (IVAA) has improved from the most fundamental thing, namely the processing of poster ephemera starting from making classification schemes adapted to the substance functions of IVAA institutions. Descriptions of ephemera posters that use the CDWA metadata as an international standard describing a work of art. The making of finding aid also contributes to facilitate users who want to know the collection of poster ephemera owned by IVAA.
Kata Kunci : Ephemera, Pengolahan, Poster, Seni