Laporkan Masalah

OSTEOBIOGRAFI DAN PERILAKU BUDAYA PADA RANGKA MANUSIA DARI GUA RATU MALI 2, PULAU KISAR, MALUKU BARAT DAYA

GABRIELLA AYANG ZETIKA, Dr. Mahirta, M.A.

2020 | Skripsi | S1 ARKEOLOGI

Pada tahun 2017 ditemukan fitur kubur dengan 2 rangka Homo sapiens di Gua Ratu Mali 2, Pulau Kisar. Pulau Kisar merupakan bagian dari Kepulauan Wallacea. Meskipun telah ada penemuan rangka manusia di kawasan Wallacea, namun penemuan ini merupakan rangka manusia pertama yang ditemukan di Pulau Kisar. Hasil pertanggalan yang diambil dari kerang yang berasosiasi dengan salah satu fitur kubur yaitu +15.000 BP. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui identitas biologis dan perilaku budaya kedua rangka. Identitas biologis tersebut meliputi usia, jenis kelamin, tinggi badan, afinitas biologis, dan kondisi kesehatan. Sementara perilaku budaya yang diamati meliputi aktivitas budaya kedua individu selama masih hidup melalui tulang dan perlakuan masyarakat pada saat kedua individu meninggal melalui praktik penguburan. Metode osteobiografi dan pengamatan secara makroskopis digunakan untuk mengetahui identitas biologis, sedangkan metode analisis kontekstual dan perbandingan dilakukan untuk mengetahui perilaku budaya kedua individu. Hasil penelitian ini menunjukan adanya 2 fitur kubur di Gua Ratu Mali 2. Kedua individu dikubur berdekatan namun tidak dalam posisi yang sejajar, keduanya dikuburkan secara langsung dalam posisi terlipat, miring ke kanan, berorientasi timur-barat, kepala berada di barat dan wajah menghadap ke selatan. Hasil dari analisis osteobiografi menunjukan bahwa kedua individu merupakan perempuan dewasa yang mempunyai tinggi badan rata-rata orang Asia. Individu 1 memperlihatkan karakteristik ras Australomelanesoid, sedangkan individu 2 memperlihatkan 2 karakteristik ras yaitu Australomelanesoid dan Mongoloid. Patologi terlihat pada individu 2 dimana tulang belikat sisi kanan lebih besar dari sisi kiri, hal ini menunjukan aktivitas yang banyak di lakukan pada pundak kanan. Perilaku budaya yang terlihat pada rangka menunjukan bukti awal kedua individu telah mengunyah sirih pinang.

In 2017, two prehistoric Homo sapiens were recovered within a burial feature at the base of Ratu Mali 2 Cave, Kisar Island. The Island is part of the Wallacean Archipelago in Eastern Indonesia. Even though prehistoric human remains have been found in Wallacea before, this is the first discovery in Kisar Island. A shell associated with the burial was radiocarbon date to +15.000 BP. The purpose of this research is to determine biological characteristics and cultural behaviour of the deceased. Biological characteristic consisting of age, sex, stature, biological affinity, and pathological history. While cultural behaviour consisting cultural practises in the individual�s life through skeletal remains and society practices of the deceased through mortuary practice. Osteobiographical methods were applied to analyse the remaining biological characteristics of the deceased, while contextual and comparative methods have been applied to analyse cultural behaviour. The results of this study i.e. there are 2 burial features in Ratu Mali 2 Cave. They were buried nearby but not in parallel position, they are both primary burial in flexed position on the right side, oriented east-west, head on the west, facing south. The result of osteobiographical analysis indicated that they are both adult females and have average Asian�s stature. Individual 1 show characteristics of Australomelanesoid while individual 2 show characteristics of Australomelanesoid and Mongoloid. The pathological condition seen on individual 2, i.e. her right scapula is bigger than the left, this indicated that she did a lot of activities on her right shoulder. The result of cultural behaviour analysis from both skeletal remains give a preliminary evidence of betel chewing.

Kata Kunci : osteobiografi, perilaku budaya, Pulau Kisar, praktik penguburan, Gua Ratu Mali 2

  1. S1-2020-364545-abstract.pdf  
  2. S1-2020-364545-bibliography.pdf  
  3. S1-2020-364545-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2020-364545-title.pdf