Faktor-faktor yang Mendukung dan Menghambat Dilakukannya Versi Luar pada Kehamilan dengan Presentasi Bokong di Yogyakarta
I MADE PARIARTHA, dr. Rukmono Siswishanto, M.Kes., SpOG(K); Dr. dr. Nuring Pangastuti, SpOG(K)
2019 | Tesis-Spesialis | OBSTETRI DAN GINEKOLOGILatar Belakang: Panduan merekomendasikan versi luar sebagai manajemen kehamilan dengan presentasi bokong sebaiknya ditawarkan pada setiap klien dengan kehamilan presentasi bokong cukup bulan. Banyak literatur menunjukkan peran versi luar menurunkan angka bedah sesar karena presentasi bokong. Tujuan: Mengetahui determinan (faktor-faktor yang mendukung dan menghambat) dilakukannya versi luar oleh Dokter SpOG di Yogyakarta. Metode: Penelitian campuran (explanatory mixed methods design) dengan model kuantitatif-kualitatif. Survei dengan kuesioner tervalidasi dan wawancara mendalam dengan daftar pertanyaan terstruktur yang dilakukan Bulan Januari 2019 sampai dengan Agustus 2019. Hasil: 72 Dokter SpOG (83.7%) mengisi kuesioner secara lengkap. Wawancara mendalam dilakukan pada 12 Dokter SpOG yang melakukan maupun tidak melakukan versi luar. Kepatuhan terhadap panduan versi luar bervariasi: mengkonseling (20.8%), meyakinkan (15.3%) dan mengupayakan (16.6%) pada lebih dari sebagian besar pasien. Meskipun 76.4% Dokter SpOG setuju bahwa versi luar merupakan terapi yang baik untuk menurunkan angka bedah sesar karena presentasi bokong, namun hanya 18.1% Dokter SpOG yang setuju setiap pasien dengan presentasi bokong sebaiknya menjalani versi luar. Efikasi diri merupakan determinan paling penting yang mempengaruhi melakukan versi luar. Wawancara mendalam menunjukkan ada beberapa determinan yang menentukan dalam melakukan atau tidak melakukan versi luar: keterampilan, adanya panduan versi luar, fasilitas seksio sesarea emergensi, karakteristik versi luar, pembiayaan, pilihan metode persalinan presbo lain, persepsi versi luar dalam menurunkan angka seksio sesarea, risiko versi luar dan pilihan pasien. Kesimpulan: Sebagian besar responden setuju bahwa versi luar merupakan tindakan yang sesuai untuk menurunkan angka bedah sesar karena presentasi bokong, namun kepatuhan dalam tiga aspek konseling, meyakinkan dan mengupayakan versi luar untuk klien dengan kehamilan presentasi bokong sangat rendah.
Background: Guidelines recommend that external cephalic version (ECV) should be offer to all women with fetus in breech presentation at term. Many literature show external cephalic version can lowering c-section rate caused by breech presentation. Objective: To explore the determinants (barriers and facilitators) affecting obstetricians and gynaecologists to do external cephalic version at Yogyakarta. Method: Explanatory mixed methods design with quantitative-qualitative model. Survey with validated questionnaire and in-depth interview with semi-structured question was done January 2019 until August 2019. Results: 72 respondents (83.7%) was responded to questionnaire and in-depth interview was done to 12 respondents. Adherence to ECV guideline was varied: counselling (20.8%), advising for ECV (15.3%), and arranged for ECV to for (almost) all their clients (16.6%). Although 76.4% of respondents considered ECV to be an effective treatment for preventing caesarean childbirth, only 18.1% respondents agreed that every client with breech presentation should undergo ECV. Self-efficacy was the most important determinant influencing adherence. In-depth interview shows several determinants to performed or did not performed ECV: skill of clinicians, guideline for ECV, facility to emergency c-section, ECV characteristic, cost, other methods for breech presentation, perception about ECV in lowering c-section rate, perceived ECV risk and patient preferences. Conclusions: Most respondents agreed that ECV was effective intervention to reduce caesarean childbirth, but adherence to counselling, advising and arranging ECV for clients still very low. Several determinants influenced obstetrician and gynaecologists to perform or did not perform ECV.
Kata Kunci : versi luar, presentasi bokong, determinan