Laporkan Masalah

HUBUNGAN ANTARA SKOR mNUTRIC (MODIFIED NUTRITION RISK IN THE CRITICALLY ILL) DENGAN LAMA RAWAT DAN MORTALITAS PADA PASIEN YANG MENGGUNAKAN VENTILASI MEKANIK DI ICU RSUP Dr. SARDJITO YOGYAKARTA

SHINTA, dr. Juni Kurniawaty, M.SC, SpAn, KAKV; dr. Calcarina Fitriani RW, SpAn, KIC

2019 | Tesis-Spesialis | ANESTESIOLOGI DAN TERAPI INTENSIF

Latar belakang: Skor mNUTRIC adalah skor yang digunakan untuk menilai risiko nutrisi yang dikembangkan khususnya untuk populasi pasien di ICU. MNUTRIC ini dapat mengidentifikasi pasien yang paling memungkinkan mendapat manfaat dari terapi nutrisi secara agresif selama perawatan di ICU, yang dapat menurunkan angka mortalitas, lama rawat dan lamanya penggunaan ventilasi mekanik. Tujuan: Mengetahui hubungan antara skor mNUTRIC dengan lama rawat dan mortalitas pada pasien yang menggunakan ventilasi mekanik di ICU RS Dr. Sardjito. Metode: Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian observasional kohort retrospektif. Besar sampel adalah 131 pasien di ICU berusia lebih dari sama dengan 18 tahun dengan penggunaan ventilasi mekanik lebih dari sama dengan 24 jam. Data diambil dari rekam medis pasien yang masuk ICU periode Januari 2018 sampai dengan Maret 2019. Subjek penelitian dibagi menjadi 2 kelompok yaitu kelompok high score mNUTRIC dan kelompok low score mNUTRIC. Kemudian dicatat lama rawat dan mortalitas pasien di ICU. Hasil: Angka mortalitas pasien di ICU dengan high score mNUTRIC lebih tinggi dibandingkan dengan low score mNUTRIC (86,8% vs 28,2%), dimana hasil ini bermakna secara statistik dengan p=0,001 (p<0,05) dan Relative Risk (RR) 3,08. Pasien dalam kelompok high score mNUTRIC memiliki ketahanan hidup lebih pendek yaitu median 6 hari dibandingkan dengan pasien dalam kelompok low score mNUTRIC yaitu median 25 hari, dengan nilai log rank p=0,000 dan selisih median survival 19 hari, maka ini bermakna secara statistik dan klinis. Lama rawat antara kedua kelompok, didapatkan median 6 hari dengan rentang waktu 2-41 hari pada kelompok high score mNUTRIC lebih pendek dibandingkan pada kelompok low score mNUTRIC yaitu 3 - 71 hari, p=0,036. Kesimpulan: Didapatkan hubungan antara skor mNUTRIC dengan lama rawat dan mortalitas pada pasien yang menggunakan ventilasi mekanik di ICU RSUP Dr. Sardjito.

Background: The modified NUTRIC score is the nutritional risk assessment tool developed specifically for the ICU population. This tool could identify patients that require more aggressive nutritional support, based on their nutritional risk, that is decreasing mortality, long of stay and days with mechanical ventilation. Objective: To determine the correlation between modified NUTRIC score with long of stay and mortality patients with mechanical ventilation in ICU Dr. Sardjito hospital. Method: A retrospective observational kohort study was conducted.Total sample was 131 patients in ICU, all adults patients admitted to the ICU and required mechanical ventilation more than 24 hours were included in the study. The modified NUTRIC score, mortality and long of stay data were obtained from medical record data base on January 2018 to March 2019 period. The subject were divided into high score and low score mNUTRIC. The observed outcome were long of stay and mortality at ICU Result: Mortality in high score mNUTRIC group was 86.8%, while low score group mortality was 28.2% (p=0.001; RR=3.08). Both group had long of stay median 6 days, with a span of time 2-41 days for high score and 3-71 days for low score (p=0,036). Patient in high score had a shorter survival in low score. It were 6 days and 25 days respectively. This was clinically and statistically significant. Conclusion: There were correlation between mNUTRIC score with mortality and length of stay in ICU.

Kata Kunci : skor mNUTRIC, angka mortalitas di ICU, lama rawat di ICU, ventilasi mekanik

  1. S2-2019-389992-abstract.pdf  
  2. S2-2019-389992-bibliography.pdf  
  3. S2-2019-389992-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2019-389992-title..pdf