Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Isi Buku Kesehatan Ibu dan Anak di Puskesmas Wonosari II

RAFIANA NANDA SARI, Widyawati S.Kep., M.Kes.,Ph.D

2019 | Tugas Akhir | D4 BIDAN PENDIDIK SV

Ibu hamil merupakan salah satu prioritas dalam pembangunan kesehatan karena dianggap sebagai kelompok yang rentan terhadap risiko. Risiko kehamilan besifat dinamis, karena ibu hamil yang normal secara tiba- tiba dapat menjadi berisiko tinggi. Pemerintah telah mengeluarkan kebijakan dalam Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 284/MENKES/SK/III/2004 tentang Buku Kesehatan Ibu dan Anak atau Buku KIA. Buku KIA memiliki fungsi edukasi, media informasi dan komunikasi yang efektif sebagai langkah promotif dan preventif terhadap risiko komplikasi. Buku KIA diharapkan mampu meningkatkan pengetahuan ibu hamil tentang kesehatannya, sehingga mampu mengenali tanda bahaya yang muncul. Puskesmas Wonosari II merupakan puskesmas dengan angka cakupan ibu hamil terbanyak dan memiliki AKI yang terbilang tinggi diantara 30 puskesmas di kabupaten Gunungkidul. Metode penelitian yang digunakan adalah desain analitik cross sectional. Populasi target adalah ibu hamil trimester III yang terdaftar dalam puskesmas Wonosari II dan populasi terjangkau adalah ibu hamil trimester III yang melakukan pemeriksaan ke puskesmas Wonosari II. Jumlah sampel adalah 94 orang ibu hamil yang diambil menggunakan teknik Aksidental sampling. Data dalam penelitian ini diambil menggunakan instrumen kuesioner. Penelitian ini menggunakan analisis univariat, dan analisis Chi Square. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar responden sebanyak 52 ibu (55,3%) memiliki pengetahuan baik. Hasil uji bivariat menunjukkan karakteristik yang memiliki hubungan terhadap tingkat pengetahuan adalah usia, pendidikan dan paritas.

Pregnant woman is one of the priorities in health development because it is considered as risk-prone group. The risk of pregnancy is dynamic because, even a normal pregnant woman can suddenly turn to be a high-risked one. The government has already made a policy as listed in Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 284/MENKES/SK/III/2004 regarding to Mother and Child Health book (MCH). The function of MCH book itself are to educate, to act as an affective informational and communicational media as a promotive and preventive step to the risk of complication. KIA is expected to increase the knowledge of pregnant women about their health, so that they can recognize the alarm that appears. Wonosari II Health Center has the most pregnant woman and has a fairly high AKI among the other 30 Health Center in Gunungkidul. The method used in this research is cross sectional analitical desain. The target population are the trimester III pregnant women who were registered in Wonosari II Health Center and the affordable population are the trimester III pregnant women who did Antenatal Care (ANC). The total sample are 94 pregnant women using the accidental sampling technique. The data are collected using quessionaire. Current study used univariate analysis, and Chi-Square test Current study indicated that the majority of respondents (52 pregnant women) have a good knowledge. The result of bivariate test showed that the influential characteristics on the knowledge level are age, education, and parity.

Kata Kunci : Pengetahuan, Buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA)