Pencandraan Morfologi Tanaman Iler (Coleus sp.)

AHMAD KHOIRUDIN S N, Dr. Ir. Aziz Purwantoro, M.Sc

2019 | Skripsi | S1 PEMULIAAN TANAMAN

Tanaman iler (Coleus sp.) merupakan tanaman berkhasiat obat yang juga merupakan tanaman hias yang cukup digemari oleh masyarakat Indonesia. Sebagai tanaman hias, tanaman iler tentu membutuhkan banyak variasi-ariasi yang diminati oleh pasar. Untuk itu perlu melakukan pendataan sifat-sifat yang nantinya digunakan untuk bahan pemuliaan tanaman iler dan dibuat hubungan kekerebatannya. Penelitian dilaksanakan pada bulan Agustus-September 2019 di berbagai nursery tanaman hias di D.I. Yogyakarta. Alat yang digunakan pengaris, kamera, alat tulis, RHS color chart, panduan pencandraan iler International Union For The Protection of New Varieties of Plants (UPOV. Sedangkan bahan yang digunakan adalah 25 aksesi tanaman iler yang berbeda. Penelitian mengunakan metode observasional deskriptif dengan teknik pengamatan langsung melalui pencandraan dan dokumentasi morfologi tanaman dengan mengunakan panduan pencandraan iler dari UPOV. Data hasil pengamatan diolah menjadi data biner kemudian dinalisis mengunakan perangkat lunak Numerical Taxonomy and Multivariate Analysis System (NTSYS) Spc 21 dan ditampilkan dalam bentuk dendrogram untuk dilihat kemiripannya. Secara umum tanaman iler memiliki bentuk daun bulat telur, jantung, dan bulat. Warna daun kombinasi dari 2, 3, dan 4 warna, serta daun berwarna tunggal. Bagian bawah daun, kombinasi 2 warna daun dan warna daun tunggal. Warna utama hijau, ungu-merah, dan kuning. Koefisien kemiripan 25 aksesi tanaman iler bekisar antara 0,851-0,944 dimana berada pada tingkat koefisien yang tinggi dan kemungkinan persilangan berhasil juga tinggi.

The coleus plant (Coleus sp.) is a medicinal plant which is also an ornamental plant that is quite popular with the people in Indonesia. As ornamental plant, coleus naturally require a lot of variations demanded by the markets. For this reason, it is necessary to collect data on the traits which will be used for the breeding and to determine the phylogenetic. The research conducted in August-September 2019 in various ornamental plant nurseries on D.I. Yogyakarta. The tools used are rulers, cameras, stationery, RHS color charts, coleus guides from International Union for the Protection of New Varieties of Plants (UPOV). Materials used is 25 different accessions of coleus plants. Research uses descriptive observational methods with observational techniques directly through scribing and documentation of plant morphology using the coleus characterization guide from UPOV. The observational data is processed into binary data and then analyzed using software Numerical Taxonomy and Multivariate Analysis System (NTSYS) Spc 21 and displayed in the form of dendrogram to see the similarity. In general coleus plants have ovoid, heart shaped, and round leaf shapes. Leaf color combination of 2, 3, and 4 colors, and single colored leaves. The bottom of the leaf, a combination of 2 leaf colors and the color of a single leaf. The main colors are green, purple-red, and yellow. Similarity coefficient of 25 accessions of colesus plants ranges between 0.851-0.944 which is at a high coefficient level and the probability of successful crossing is also high.

Kata Kunci : iler, pencandraan morfologi, dendrogram, koefisien kemiripan