Preferensi pakan ikan layang deles (Decapterus macrosoma) di Pantai Selatan Gunungkidul Yogyakarta

FRIYUANITA LUBIS, Dr. Eko Setyobudi, S.Pi, M.Si ; Dr. Ratih Ida Adharini, S.Pi, M.Si

2019 | Tesis | MAGISTER ILMU PERIKANAN

Ikan layang deles (Decapterus macrosoma) merupakan salah satu sumberdaya ikan laut yang berasal dari Pantai Selatan Gunungkidul. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui preferensi pakan ikan layang deles (Decapterus macrosoma). Total 325 sampel ikan dikumpulkan selama bulan Maret sampai dengan September 2018. Sampel ikan diukur panjang dan beratnya. Isi lambung ikan diawetkan dalam formalin 5% untuk identifikasi morfologi dan molekuler. Parameter yang dikaji adalah panjang usus relatif, komposisi jenis makanan, indeks bagian terbesar, tingkat trofik dan pola pertumbuhan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ikan layang deles yang tertangkap di Pantai Selatan Gunungkidul memiliki ukuran panjang total yaitu 20,7 - 37,6 cm dan berat individu 83 - 383 g. Nilai IBT (indeks bagian terbesar) dari komposisi jenis pakan terdiri dari ikan (84,15%), fitoplankton (8,91%), zooplankton (4,47%), udang (3,19%) dan debris (0,16%). Kebiasaan makan ikan layang deles mengalami perubahan kesukaan makanan seiring dengan perubahan ukurannya. Ikan layang deles memiliki nilai tingkat trofik yaitu 3,01 yang tergolong ikan karnivora. Makanan utama ikan layang deles menunjukkan kemiripan genetik 99% dengan spesies Cololabis saira, merupakan ikan epipelagis yang memiliki tingkat migrasi tinggi. Berdasarkan hubungan panjang-berat, ikan layang deles menunjukkan pola pertumbuhan bersifat isometrik dengan persamaan linier W= 0,011L2,9254 untuk jantan dan W= 0,0064L3,1151 untuk betina. Hasil ini menunjukkan informasi yang jelas sebagai indikator biologis untuk manajemen sumberdaya perikanan.

Shortfin scad (Decapterus macrosoma) is one of marine fish resources captured from southern coast of Gunungkidul. The purpose of this study was to comprehend food preference of Shortfin scad. A number of 325 fish samples was collected from March to September 2018. They were measured of the length and weight size. Gut contents were preserved in 5% solution of formaldehyde for morphological and molecular identification. The biological parameter is based on relative gut length, food composition, index of preponderence, trophic level and pattern growth. This study showed that fish samples in south coast of Gunungkidul has total length size ranged from 20.7 to 37.6 cm and individual weight ranged from 83 to 383 g. The value of index of propenderence showed that the food composition consists of fish (84.15%), phytoplankton (8.91%), zooplankton (4.47%), shrimp (3.19%) and debris (0.16%). Feeding habits of shortfin scad in south coast of Gunungkidul followed the change of food preference along with the length-weight change. The value of trophic level was 3.01 that indicated as carnivorous fish. The major food showed genetic identity 99% with Cololabis saira which is an epipelagic fish with high migratory rates. Based on the length-weight relationship, shortfin scad showed that an isometric growth pattern with a linear equation W= 0.011L2.9254 for males and W= 0.0064L3.1151 for females. These suggest a clear information for biological aspects on fisheries resource management.

Kata Kunci : Scad, preferensi pakan, tingkat trofik / Scad, food preference, trophic level